Responsive Ad Slot

Latest

Relationship

Love Story

Tentang Cinta

Serba Serbi

Serba Serbi

Kabar Islam

Kabar Islam

Entertainment

Entertainment

Kuliner

Kuliner

VIDEO

Video Musik

Inspiring

Inspiring

Ferdinand Hutahaean Menantang Debat Lintas Agama Koh Dondy Tan, Bang Zuma. Tapi Ditunggu Gak Berani Nongol

Tidak ada komentar


Seorang politikus kutu loncat yang sekarang di PDIP, bernama Ferdinand Hutahaean telah menantang apologet muslim Koh Dondy Tan maupun Bang Zuma ( Zulkifli M Abbas ) untuk berdebat soal lintas agama (Islam - Kristen).

Namun setelah ditunggu-tunggu oleh bang Zuma semalaman dan sudah dihubungi tak berani nongol di komal tiktok, pada hal sudah di live streaming youtube. Untuk pihak Koh Dondy Tan, tim sudah kirim oke dan menyuruh kirim surat saja untuk berdebat secara offline di hotel atau dimana saja dengan membawa dokumen kitab2. 

Perlu diketahui juga bahwa Ferdinand Hutahaean adalah penghujat/ penghina Islam yang sudah dipidana karena mengatakan bahwa Tuhannya umat Islam itu lemah. Dalam perpolitikan Indonesia dia selalu kalah dalam kontestasi pileg walau berganti-ganti partai politik.

Warga Kampung Bayam Menangis Parah ke Anies: Nasib Kami Gimana, Pak?

Tidak ada komentar

Kelompok masyarakat yang mengatasnamakan Kelompok Tani Kampung Bayam Madani mendatangi venue Desak Anies di Hallf Patiunus, Jakarta Selatan, Kamis (18/1). Mereka ingin bertemu dengan Capres 01 Anies Baswedan.

Dari pantauan kumparan, mereka terlihat membawa spanduk bertuliskan “Kelompok tani Kampung Bayam Madani, kami rindu kepemimpinanmu Pak Anies,” demikian tertulis dalam spanduk yang mereka bawa.
Mereka menunggu kedatangan Anies di sebelah food truck kiriman para Kpopers pendukung Anies.




Anies pun langsung menghampiri salah satu warga dan memeluknya. Sambil menangis, warga itu mengeluhkan nasibnya.

“Pak, nasib kami gimana, belum ada kepastian tempat tinggal,” kata warga tersebut.
“Yaudah, nanti kita beresin bersama, bismillah ya, sabar dulu ya, beberapa bulan lagi,” kata Anies menenangkan.

Polemik antara warga Kampung Bayam, Pemerintah DKI Jakarta dan Jakarta Propertindo soal hak tinggal di Kampung Susun Bayam sudah terjadi sejak Anies masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.



Namun Anies mengeklaim, seluruh persoalan Kampung Susun Bayam sudah rampung saat ia meninggalkan kepemimpinan DKI Jakarta.

“Di Kampung Bayam itu semuanya sudah tuntas, tinggal diberi izin dan itu soal kewenangan aja mau diberikan atau tidak. Dan menurut saya harusnya diberikan," kata Anies dalam keterangan tertulis.

Hingga saat ini masih ada eks warga Kampung Bayam belum mendapatkan haknya. Sebagian bahkan nekat menghuni Kampung Susun Bayam (KSB) yang berada di kawasan Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, tanpa izin.



Ada 35 kepala keluarga Kelompok Tani Kampung Bayam yang sebelumnya menempati hunian sementara di Kompleks Pergudangan di Jalan Tongkol, mulai pindah ke rusun KSB sekitar awal Desember 2023.

PT Jakarta Propertindo (Perseroda) (Jakpro) selaku pengelola menegaskan saat ini KSB merupakan rusun HPPO (Hunian Pekerja Pendukung Operasional). Pihaknya belum memberikan izin bagi eks warga Kampung Bayam untuk menempati KSB dan meminta warga tak memaksakan kehendak.


Survey Bloomberg, Anies Unggul di Pilpres 2024, Ekonom Tolak Politik Dinasti Jokowi

Tidak ada komentar

Media ekonomi bisnis berbasis di Amerika Serikat (AS), Bloomberg, menggelar survei terhadap para ekonom dan analis senior di Indonesia terkait kandidat yang mereka unggulkan di Pilpres 2024. Dari survei terhadap 17 ekonom dan analis itu, Anies meraih nilai tertinggi untuk jadi pengganti Jokowi.

Dari survei yang dirilis Bloomberg pada Kamis (18/1) itu, juga terungkap bahwa para responden dari kalangan ekonom dan analis senior, menolak politik dinasti yang dilekatkan kepada Presiden Jokowi.
"Sepuluh dari 17 responden (58,8 persen) yang disurvei Bloomberg mengatakan politik dinasti di bawah kepemimpinan Jokowi tidak akan memberikan pertanda baik bagi pasar dan perekonomian," tulis Bloomberg, Kamis (18/1).
Media yang didirikan dan dipimpin politisi Partai Republik AS, Michael Bloomberg, itu menulis 
"Para responden melihat dinasti Jokowi sebagai kutukan bagi perekonomian."

Politik dinasti yang dimaksud adalah ketika Jokowi mendorong putranya Gibran Rakabuming, maju sebagai cawapres berpasangan dengan calon presiden Prabowo Subianto. Pasangan ini juga berjanji melanjutkan kebijakan Jokowi, termasuk hilirisasi dan pembangunan ibu kota baru, IKN Nusantara.

Di tengah sentimen negatif terhadap Jokowi, para ekonom dan analis memberikan nilai tertinggi kepada Anies Baswedan. Sosok yang disebut sebagai kuda hitam itu, diunggulkan dalam pemilihan presiden (Pilpres) Indonesia di 2024 ini.



"Anies Baswedan, seorang kritikus terkemuka terhadap Presiden Joko Widodo mendapat skor tertinggi dari 17 ekonom dan analis, yaitu sebesar 33. Skor itu diperoleh atas pertanyaan, 'Siapa yang menurut mereka paling baik memimpin Indonesia ke depan?'," 
-Media Ekonomi Bisnis AS, Bloomberg- 

Sementara Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, ada di posisi kedua dengan skor 29 poin. Sedangkan mantan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapat 28 poin.
Bloomberg juga memproyeksi Pilpres Indonesia di 2024 ini akan berlangsung dua putaran. 
Jika Anies menang, survei itu juga mengungkapkan, dia dianggap akan mampu mendorong perekonomian Indonesia untuk bisa tumbuh lebih tinggi dari 5 persen. Janji politik Jokowi yang sebelumnya disampaikan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 7 persen, gagal dicapai.


Mantan Menteri Pendidikan itu juga disebut Bloomberg sebagai pengkritik utama gagasan Jokowi membangun IKN Nusantara, serta penanganan COVID-19 yang dinilai lambat dan tidak berbasis sains

Dari survei yang sama oleh Bloomberg, terungkap pandangan ekonom dan analis sebagai berikut:
Pertambangan dan logam merupakan sektor yang paling menarik bagi investor untuk menjadi fokus pada tahun pemilu, diikuti oleh infrastruktur, dan energi terbarukan.
Para analis mengatakan kebijakan hilirisasi Indonesia harus dilanjutkan oleh penerus Jokowi, diikuti dengan reformasi infrastruktur dan transisi energi ramah lingkungan.
Sebagian besar responden mengatakan ketergantungan yang besar pada batu bara merupakan salah satu kebijakan yang tidak boleh dilanjutkan.

Survei Bloomberg ini dilakukan pada awal Januari 2024, ketika survei-survei sejumlah lembaga di Indonesia masih menempatkan elektabilitas Prabowo-Gibran di posisi pertama.



Gibran Menjadi Cawapres dari Hasil Putusan yang Tak Beretika, Sewajarnya MK Membatalkannya

Tidak ada komentar



Denny Indrayana Terkait Putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi : 

Saya dapat memahami, menghormati, tetapi pada saat yang sama juga menyesalkan putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK).

Memahami, karena Majelis Kehormatan punya keterbatasan kewenangan, tetapi menyesalkan karena Profesor Jimly Asshiddiqie melepaskan kesempatan mengukir sejarah membuat putusan monumental (landmark decision) yang menegakkan kembali hukum Indonesia yang seharusnya bermoral dan berkeadilan.

Jika ada orang yang mempunyai kompetensi untuk menghadirkan keadilan konstitusional, maka sosok itu adalah Profesor Jimly Asshiddiqie—tentu bersama-sama dengan Profesor Bintan R. Saragih dan Yang Mulia Doktor Wahiddudin Adams. Karena itu, saya bersyukur dan menaruh harapan besar ketika mengetahui Profesor Jimly diberi amanah sebagai Ketua MKMK.

Kapasitas-intelektual Profesor Jimly jelas mumpuni. Integritas-moralnya nyata tidak terbeli. Sayangnya, putusan MKMK masih terjebak hanya menghadirkan keadilan normatif, tetapi gagal melahirkan keadilan substantif. Sebenarnya hanya dibutuhkan inovasi hukum, dan sedikit bumbu keberanian, untuk menghadirkan solusi yang lebih efektif dan konstruktif.

Hukum kita sudah sakit parah-sekarat. Menyembuhkannya tidak bisa dengan pengobatan biasa-biasa saja, tetapi perlu operasi besar yang memang meniti di antara jurang kehidupan dan kematian. Saat jantung keadilan tersumbat total lemak kolesterol “akal bulus dan akal fulus”, maka harus ada tindakan akal sehat yang membelah dada, dan mem-bypass aliran darah, agar kembali lancar normal.

Sayangnya, MKMK masih melakukan tindakan pengobatan biasa, dan membiarkan penyakit kanker hukum yang koruptif, kolutif, dan nepotis, tetap hidup dan tumbuh subur-menjalar, merusak sendi-nadi Pemilihan Presiden 2024 kita.

1. MKMK memilih menjatuhkan sanksi pemberhentian jabatan sebagai Ketua MK, padahal seharusnya pemecatan sebagai negarawan hakim konstitusi.

Karena alasan menghindari banding, MKMK memilih hanya memberhentikan Anwar Usman dari posisi sebagai Ketua MK. Padahal aturannya dengan jelas-tegas mengatakan, pelanggaran etika berat sanksinya hanyalah pemberhentian dengan tidak hormat. Lagipula ada konsep hukum acara, uitvoerbaar bij voorraad, putusan bisa tetap dijalankan lebih dulu meskipun ada upaya hukum banding.

Putusan MKMK yang demikian adalah setengah jalan, separuhnya lagi tergantung kesadaran Anwar Usman. Setelah dinyatakan terbukti melakukan pelanggaran berat, yaitu melanggar Prinsip Ketakberpihakan, Prinsip Integritas, Prinsip Kecakapan dan Kesetaraan, Prinsip Independensi, dan Prinsip Kepantasan dan Kesopanan, masih adakah sisa harga diri dan rasa malunya untuk bertahan. Akan lebih pas jika Anwar Usman tahu diri dan mundur sebagai hakim konstitusi. Meskipun, terus terang saya tidak yakin, tindakan yang terhormat demikian akan dilakukan.

2. MKMK tidak tegas mendorong Mahkamah Konstitusi Secara Cepat Memeriksa Kembali Syarat Umur Capres-Cawapres

Dengan berlindung pada asas final and binding, MKMK membiarkan Putusan 90 yang dinyatakan lahir dari berbagai pelanggaran etika hakim konstitusi Anwar Usman tetap berlaku dan tidak mempengaruhi proses pendaftaran Pilpres 2024. Sambil secara tidak tegas, MKMK mengisyaratkan akan ada putusan atas permohonan baru terkait syarat umur capres-cawapres yang akan disidangkan lagi oleh Mahkamah Konstitusi.

Padahal, setiap asas hukum bukan kitab suci yang harus diberhalakan, apalagi dipertuhankan. Hukum selalu membuka ruang pengecualian, “exceptio probat regulam in casibus non exceptis“, the exception confirms the rule in cases not excepted. There is an exception to every rule. Selalu ada pengecualian atas setiap prinsip hukum.

Maka, jikapun tidak bisa  menyatakan Putusan 90 tidak sah, paling tidak MKMK menyatakan dengan tegas dalam amarnya, agar Mahkamah Konstitusi memeriksa kembali perkara 90 dengan komposisi hakim yang berbeda, dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya, sebelum berakhir masa penetapan paslon Pilpres 2024 oleh KPU. Hal itu penting, justru untuk membuat pencawapresan Gibran Rakabuming Raka tidak terus dipersoalkan karena hadir dari hasil putusan MK yang telah dinyatakan melanggar etika.

Menyatakan pertandingan Pilpres 2024 sudah dimulai dan aturan syarat tidak boleh lagi diubah, adalah tidak fair. Karena Putusan 90 sengaja dilakukan jauh terlambat, menjelang masa pendaftaran paslon. Maka, hanya menjadi fair, jika politisasi kelambatan waktu putusan 90 itu diseimbangkan dengan percepatan Putusan 90 tanpa hakim Anwar Usman yang melanggar etika.

Saya dan Zainal Arifin Mochtar sudah memasukkan uji formil atas Putusan 90, jika saja ada niat, maka tidak sulit untuk MK memeriksa cepat formalitas uji syarat umur capres-cawapres, dan memutuskan sebelum batas penetapan paslon capres-cawapres oleh KPU di tanggal 13 November 2023. Hanya dengan demikian maka legitimasi konstitusional dan soal keabsahan pencawapresan Gibran Rakabuming Raka bisa dituntaskan.

Membiarkan Putusan 90 tetap berlaku, tanpa membuka ruang pemeriksaan kembali yang cepat, padahal ada Putusan MKMK yang mengatakan putusan itu dilahirkan dengan pelanggaran etika Anwar Usman, akan menyebabkan legitimasi pencawapresan Gibran akan terus-menerus dipersoalkan, bahkan membuka ruang impeachment, jikapun terpilih pada Pilpres 2024 yang akan datang.

Karena, putusan hukum  yang hadir dengan pelanggaran etika, seharusnya batal moralitas hukumnya. “Leges sine moribus vanae“, laws without morals (are in) vain. Laws without morality are meaningless. Tegasnya, hukum tanpa moralitas, tidak ada artinya, dan karenanya batal demi hukum.

Jadi, Putusan MKMK belum tuntas menyelesaikan masalah. Masih menimbulkan komplikasi, akibat operasi dan solusi hukum yang setengah hati.

Sebagai satu-satunya pelapor yang mengajukan laporan jauh sebelum Putusan 90 dibacakan, dan Teradu dalam dugaan pelanggaran etika advokat yang dilaporkan oleh sembilan hakim konstitusi—yang kesembilannya kemarin dijatuhkan sanksi etika oleh MKMK, saya akan terus bersuara kritis atas pemanfaatan hukum oleh tangan-tangan kuasa dinasti yang terus cawe-cawe dalam Pilpres 2024. Karena, jika sedari awal proses pencalonan tidak dipastikan berjalan dengan benar, maka saya sangat tidak yakin proses selanjutnya dan hasil Pilpres 2024 juga akan berjalan dengan jujur dan adil.

Karena itu, setelah putusan MKMK ini, setelah bersama-sama Zainal Arifin Mochtar, mengajukan uji formil Putusan 90 ke MK, saya mempertimbangkan untuk menggugat pelanggaran yang terstruktur, sistematis dan masif, ini ke sengketa proses di Badan Pengawas Pemilu RI.

Panjang umur perjuangan. Keep on fighting for the better Indonesia.

 

Melbourne, 8 November 2023

Denny Indrayana

Untukmu Hai Pelakor, Kini Kamu Bisa Memiliki Dia yang Selama Ini Aku Perjuangkan Mati-matian

Tidak ada komentar



Berkali-kali kau mematahkan hatiku dengan sikapmu yang acuh nyatanya tak cukup. Justru sesering itu pula aku merangkai kembali hatiku yang entah kenapa semakin mencintaimu. Angan-angan yang selalu aku harap menjadi kenyataan, membuatku yakin bahwa suatu saat nanti kisah kita akan berakhir dengan kebahagiaan. Jadi biarlah sekarang aku merelakan perasaanku dinomorduakan. Asal kamu kelak mau menjadikanku kepentinganmu nomor satu. Menjadikan “kita” yang utama, maksudku.

Tapi jika terus begini, terus menjadi yang merelakan, ternyata lelah juga, sayang. Usahaku untuk membuat hatimu di sisiku, ternyata tak membuahkan hasil. Langkahku mulai berat dan aku tahu harus mengadu pada siapa.

Kemarin aku berbisik pada Tuhan, jika kamu memang jodohku, maka kuatkanlah hatiku. Jika tidak, tunjukkan lebih cepat, dan Tuhan mendengarku

Aku selalu percaya denganmu, meski mungkin banyak janji yang tak pernah kau buktikan. Aku meyakinkan hatiku, bahwa kamu lah yang akan menjadi ayah dari anak-anakku, menjadi pendamping hidupku hingga nanti maut memisahkan. Aku memberikan pembenaran, bahwa ini hanya menunggu waktu saja, saat aku tak merasa berjuang sendirian. Tahun demi tahun kita jalani, aku memilih untuk mengenang hal-hal bahagia denganmu. Meski diam-diam rasa kecewa yang pernah aku rasa berkumpul dan memutuskan untuk muncul bersamaan.

Kau tahu bagaimana rasanya hatiku saat tahu dia diam-diam telah kembali ke kehidupanmu? Aku benar-benar hancur, hingga berharap bangun lebih cepat

Entah kenapa perjumpaan kali ini membuatku ingin tahu tentang apa yang selama ini kau simpan. Setiap kita bertemu aku perhatikan, kamu selalu sibuk dengan percakapanmu lewat handphone dibanding dengan percakapan kita. Aku hanya pernah sekali bertanya, kamu bilang itu teman biasa. Aku tak pernah merasakan kamu sebahagia itu membalas pesanku. Bahkan sering kamu abaikan. Hingga akhirnya, ketika aku membaca percakapan yang terlihat seru itu, aku justru berharap tak pernah melihat itu.

Ya, melihat seseorang yang juga kau panggil sayang. Kepada dia yang kau ucapkan selamat malam dan mimpi indah. Terjawab sudah kemana ucapan-ucapan itu pergi. Karena sudah lama kita tak menutup pembicaraan sebelum tidur seperti itu. Dengan tanganku yang gemetar, aku masih berharap bahwa apa yang aku saksikan adalah mimpi. Dan aku ingin bangun lebih cepat dari mimpi yang terlalu menyakitkan ini.

Aku kesal dengan diriku yang terlalu memperjuangkanmu, sehingga tak ada sedikit pun kesempatan untukmu memperjuangkanku

Bagaimana pun hancurnya hatiku saat tahu ada orang lain yang kau perjuangkan diam-diam, aku justru lebih hancur karena diriku sendiri. Mengharap terlalu tinggi pada hubungan ini. Berharap suatu saat kau akan mampu menghapus beratnya perjuanganku.

Kenapa harus saat ini aku menyesal, kenapa tak dari dulu saja aku membatasi harapanku dan pengorbananku. Kenapa dia yang harus kau perjuangkan? Kenapa bukan aku? Lagi-lagi aku menyalahkan hatiku sendiri, kenapa menjadi pihak yang terlalu berjuang, sehingga ia tak punya celah untuk memperjuangkanku. Dan apa yang aku korbankan selama ini, ternyata malah dinikmati oleh orang lain, bukan diriku sendiri.

Hatiku yang masih membantah kenyataan, memberanikan diri untuk minta kejelasan pada dia yang kau panggil sayang. Ternyata tak hanya aku yang mencintaimu

Aku lebih memilih untuk menghubunginya dengan baik-baik. Berharap jawaban yang keluar dari mulutnya adalah “kami hanya teman biasa, tidak lebih”, meskipun sangat jarang pertemanan antara laki-laki dan perempuan dibubuhi dengan panggilan sayang. Aku masih mencoba mengecoh hatiku dengan berpikir bahwa itu bukanlah apa-apa. Tapi apa yang dia sampaikan justru apa yang aku takutkan. Aku hancur untuk ke sekian kalinya. Bagaimana mungkin hatiku akan baik-baik saja ketika aku tahu bahwa dia juga mencintaimu? Bagaimana mungkin aku yang mati-matian mengusahakanmu, tapi malah dia yang kau perjuangkan?

Aku bukan menyerah, hanya saja mengalah. Aku benar-benar lelah jika harus memperjuangkanmu yang nyatanya bisa saja kepadaku

Dibandingkan dengan kekecewaanku terhadapmu, aku lebih kecewa dengan diriku sendiri. Terlalu mengikhlaskan diri untuk menjadi orang yang paling berkorban, yang paling berjuang mati-matian untuk hubungan ini. Mengapa tak memilih menjadi orang yang mencintai secukupnya, sehingga tak perlu ada luka yang semenganga ini. Tak ada lagi rasanya yang harus aku perjuangkan, meski kau ucapkn bekali-kali kata menyesal. Aku lah yang menyesal, mencintaimu terlalu dalam.

Aku bukan menyerah sayangku, hanya saja mengalah. Aku mengalah dengan kenyataan bahwa ada orang lain yang juga mencintaimu. Mungkin saja ia bisa menjagamu lebih daripada aku. Mungkin saja ia bisa berkorban lebih dari apa yang selama ini aku berikan.

Hari ini tentu saja aku masih marah. Mengumpat kenyataan dan takdir. Kenapa Tuhan membiarkanku berkorban sejauh ini. Tapi tak perlu khawatir, jika sudah saatnya tiba, mungkin aku akan berterima kasih pada Tuhan, bahwa aku harus melepasmu sekarang. Kekasihku, besok aku akan berhenti mencintaimu dan mengikhlaskan semua pengorbananku. Dan untukmu, orang yang dicintai oleh kekasihku diam-diam, tak perlu lagi menjadi yang kedua. Aku sudah melepaskannya untukmu :’)

Bagi Kamu Yang Seninnya Begitu Menyeramkan, Tetaplah Bertahan. Sesekali Apresiasikanlah Dirimu

Tidak ada komentar



Kembali bertemu dengan hari Senin rasanya mungkin sangat berat bagi sebagian orang. Rasa mager yang melanda dan kurangnya semangat membuatmu enggan untuk bangkit dan melawan hari Senin. Sebab, tandanya kamu harus memulai rutinitas hari Senin yang berat dan bertemu dengan pekerjaan yang menumpuk, tugas yang banyak, serta lingkungan kerja toxic yang mungkin terasa melelahkan. Kalau sudah begini, rasanya kamu perlu untuk sesekali berikan apresiasi diri.

Meski rasanya lelah dan jenuh, apa boleh buat, kamu harus berusaha bertahan karena masih banyak tanggungan dan kewajiban yang harus kita penuhi. Selain itu, bila tidak memaksakan diri untuk bekerja, lantas darimana kamu akan mampu untuk bertahan hidup? Kamu mungkin bukan seseorang yang terlahir dari keluarga berada, bukan juga dari keluarga konglomerat yang hidup dengan berkecukupan, melainkan pejuang pundi-pundi rupiah yang harus bersusah payah terlebih dahulu untuk mendapatkannya.

Meskipun tidak mudah, kamu tidak sendirian dan kita tetap harus bertahan. Sebab, masih ada keluarga yang menunggu untuk dikirimi uang. Masih ada juga makanan enak yang harus kita nikmati selepas gajian, juga masih ada tempat-tempat bagus yang harus kita kunjungi setidaknya sekali seumur hidup.

Lantas, bila jenuh mulai terasa, cobalah untuk membaca tulisan ini sampai habis. Walaupun mungkin tidak bisa mengembalikan keadaanmu, setidaknya bisa mengembalikan semangatmu. Yuk, simak selengkapnya~

Kamu hebat karena mampu untuk menghadapinya meski rasanya harus tertatih untuk melampauinya


Para pejuang rupiah, kamu adalah orang-orang hebat yang berani untuk melangkah. Kamu juga adalah orang-orang kuat yang mampu untuk bertahan. Rasanya berat, juga tidak mudah, tetapi kamu dengan segenap rasa tanggung jawabmu berani untuk melawan kerasnya paksaan dunia. Kamu dengan gajimu yang cukup sudah mampu untuk penuhi senyum tulus dari wajah kedua orang tuamu.

Kamu hebat, kamu adalah satu dari banyaknya manusia yang masih mencoba untuk menjadi hebat. Kamu adalah manusia kuat yang berhasil bertahan dengan segenap rasa percayamu. Kamu percaya pada dirimu bahwa kamu mampu, kamu bisa, dan kamu berhasil melewati segala perjuangan berat di hadapan mata meski rasanya harus tertatih untuk melampauinya.

Kamu dengan segenap perjuanganmu patut untuk diapresiasi. Bagilah hasil kerja kerasmu untuk menyenangkan dirimu sendiri. Jangan lupa untuk selalu membahagiakan dirimu sendiri, sebab kebahagianmu adalah yang terpenting dari segalanya.

Kamu kuat abaikan bisikan untuk menyerah, juga mampu kesampingkan rasa lelah

Untuk para jiwa yang dipaksa untuk kuat, rasa ingin menyerah mungkin sering datang menghampiri. Segala bisikan untuk lepas dan membebaskan diri dari rutinitas yang kerap bagikan rasa jenuh ini harus pintar-pintar kamu abaikan. Bukan sekali dua kali rasanya ingin menyerah, tetapi jika menuruti keinginan ini, lantas jadi apakah kamu nanti?

Apakah jika kamu menuruti egomu untuk menyerah, kamu akan menjadi orang hebat? 

Apakah tanpa berusaha dan bekerja keras, kamu bisa mendapatkan segala sesuatu yang masih menjadi mimpimu? Ingatlah bahwa kamu hanya manusia biasa, manusia yang banyak perjuangannya, manusia yang banyak keringatnya, juga manusia yang banyak lelahnya hanya demi sepeser mata uang rupiah.


Kamu adalah manusia yang patut diapresiasi karena kuatnya kamu untuk bertahan. Kamu mampu abaikan bisikan untuk menyerah, kamu mampu kesampingkan rasa lelah, serta kamu mampu untuk terus berjalan meski kamu tahu rintangan di depan mata tidak akan pernah berkurang. Kamu adalah manusia kuat, manusia yang patut untuk berbangga diri atas segala kerja keras yang berhasil kamu lewati.

Kamu keren karena berhasil lewati semua rintangan yang ada di depan mata


Meskipun rasanya berat dan tidak mudah, kamu keren karena kamu mampu untuk melewatinya. Kamu dengan segala perjuanganmu berhasil untuk sampai di titik yang nggak mudah untuk kamu capai. Walaupun rasanya sulit dan sering terpikirkan untuk menyerah, kamu keren karena memilih untuk bertahan dan melanjutkan perjuangan yang sudah dimulai. Kamu dengan segala kemampuan yang dimiliki berhasil untuk capai apa yang kamu inginkan dan kamu mau.

Perjuanganmu yang tidak kenal lelah itu patut untuk diacungi dua jempol. Cobalah untuk memeluk dirimu sendiri, lalu bisiki kalimat-kalimat positif untuk memuji segala kerja keras yang telah berhasil kamu lewati. Kamu keren karena kamu berhasil lewati semua yang ada di depan mata.

Kamu adalah salah satu yang istimewa dari sekian banyaknya mereka yang masih berusaha

Para pejuang rupiah, tau nggak kalau kamu adalah salah satu yang istimewa dari banyaknya jajaran pejuang yang masih berusaha? Kamu adalah satu sosok yang istimewa karena kamu berhasil sampai pada tujuan yang ingin kamu capai. Kamu dengan segenap usaha dan kerja kerasmu, berhasil buktikan bahwa kamu adalah orang yang gigih dan tidak pantang menyerah. Usahamu kuat dan konsisten, juga kamu enggan menyerah bila apa yang kamu inginkan belum tercapai.

Istimewanya kamu datang dari diri kamu sendiri. Kamu berhasil ajak raga dan jiwamu untuk bekerja sama, serta kamu mampu untuk mengesampingkan segala godaan yang mungkin dapat goyahkan perjuanganmu untuk sampai di titik yang kamu mau. Kamu istimewa karena berhasil capai mimpimu meski harus lalui segala halang rintang.

Bertahan hingga di titik ini meski rasanya tidak mudah, tetapi kamu mampu. Kamu menakjubkan~


Usaha dan kerja keras yang berhasil kamu lewati tentu tidaklah mudah. Kamu dengan segala bulir keringat yang terus berjatuhan, juga kamu dengan segala mimpi yang berhasil kamu capai sangatlah layak untuk diberi sebuah kalimat apresiasi. Meskipun berat untuk dilewati dan tidak mudah untuk dilalui, tetapi kamu berhasil membuktikannya bahwa kamu mampu, kamu bisa, dan kamu menakjubkan.

Tidak ada usahamu yang sia-sia dari segala pengorbanan dan kerja keras yang telah kamu pertaruhkan. Kamu hebat karena dirimu sendiri, kamu keren atas usaha yang berhasil kamu lalui, juga kamu menakjubkan karena berhasil bertahan hingga detik ini. Kamu dengan raga dan jiwamu yang kuat, janganlah lupa untuk beri istirahat. Sebab, para pejuang yang kuat juga tidak boleh lupa untuk rehat sejenak.

Jadi, meski masih ada Selasa, Rabu, Kamis, dan Jumat untuk menuju Sabtu, semoga 

Seninmu bisa jadi fondasi yang kokoh untuk mencapai mimpi. Untuk kamu yang masih berusaha hingga ingin menyerah, ketahuilah bahwa kamu adalah orang yang hebat. Apa pun yang kamu lakukan dan kamu perjuangkan, sadarilah bahwa segala sesuatu yang kamu kerjakan adalah valid dan layak untuk diberi banyak kalimat puji. Semangat terus, So

Kebanyakan Yang Ada Cewek Selalu (Merasa) Benar. Inilah 6 Alasannya

Tidak ada komentar



Kok aku jadi aku yang salah, ‘kan kamu yang dandannya salah.

Tapi ‘kan kalau tadi kamu nunggu dandannya di sini, pasti kita nggak ketinggalan ijabnya Dinda.

Rasanya sudah jadi rahasia umum kalau cewek pihak yang selalu benar, sementara cowoknya ya pasti salah. Egois memang kesannya. Tapi kalau dipikir-pikir lagi konsep seperti ini ada bukan tanpa sebab. Kenyataannya cewek memang selalu berhasil menemukan kesalahan sekecil apapun yang diperbuat oleh cowok. Membuat si cewek sendiri selalu bisa mengelak saat sudah jelas-jelas dirinya pun menyumbang kesalahan. Contohnya, ya seperti percakapan pembuka tadi.

Atau kadang saat masa-masa genting seperti PMS, perubahan suasana hati yang naik turun seperti histeria pasti akan membuat cowok serba salah. Tapi kira-kira apa lagi ya alasan munculnya konsep seperti ini? Khusus buat cowok bacanya yang sabar ya.

1. Kepekaan yang dipunya cewek buat mereka selalu percaya diri dalam segala hal termasuk saat ada masalah

Kamu kok nggak cerita kalau ikut isi acara gigs kemarin.

Iya aku khawatir kamu cemburu, soalnya yang isi acara ada teman-temanku yang cewek juga.

Tapi ‘kan mending kamu bilang langsung, daripada aku tahu sendiri kayak gini.

Tuh ‘kan aku salah lagi.

Sekalipun bilangnya tak akan marah kalau saja cowoknya jujur. Tapi nyatanya drama-drama sedikit tetap saja ada. Kadang alasan berbohong demi menjaga perasaanmu sebagai ceweknya pun rasanya sia-sia. Jadi intinya sih jujur atau bohong tetap saja salah di mata kamu kalau memang cowokmu ini melakukan sesuatu yang tak dirimu sukai.

2. Karena urusan bertutur kata cewek memang lebih jago, dibanding cowok yang seringnya serba salah

Tapi kalau pakai yang abu-abu, aku kelihatan gemuk nggak sih?

Ya udah kalau gitu yang cokelat tua aja.

Jadi menurut kamu aku gendut?

Lho aku ‘kan nggak bilang gitu….

Berbicara dengan cewek memang harus hati-hati. Setidaknya cowok harus tegas, dalam arti kalau sudah bilang A ya A, dan kalaupun ingin mengubah pendapat seharusnya punya alasan yang pas atau lebih masuk akal. Biar ujung-ujunganya nggak disalahin lagi sama kamu. Mengingat dalam urusan berbicara cewek lebih jago, karena perbendaharaan katanya pun lebih banyak daripada cowok.

3. Karena cowok harus lebih sabar dari cewek, mengingat kalian kelak akan jadi kepala rumah tangga

Sebenarnya cowok ataupun cewek harus selalu belajar sabar. Tapi mengingat kelak saat jadi kepala rumah tangga cowok akan punya tanggung jawab yang lebih besar. Mungkin dengan sendirinya tuntutan untuk bersabar pun jadi lebih besar. Bisa jadi kesabaran ini yang akan membuat sosok cowokmu lebih bijaksana juga.

4. Kadang cowok sendiri tak sadar kalau dirinya berbuat salah, jadi wajar kalau akhirnya cewek marah dan merasa paling benar

Kok diam aja, Yang? Marah? Aku salah apa?

Pakai tanya lagi. Pikir aja sendiri!

Ya, kelalaian dan ketidaksadaran itu manusiawi. Tapi namanya juga cewek, yang kalau sudah marah rasanya enggan pengertian dengan kedua hal itu. Sampai akhirnya merasa paling benar sendiri saat cowoknya mulai mengakui dan meminta maaf. Maklum cewek juga punya ego dan gengsi yang tinggi juga lho

5. Ya karena inginnya cewek nggak cuma dimengerti, tapi juga dimaklumi termasuk persoalan salah dan benar ini

Sepertinya lagu Ada Band yang Karena Wanita Ingin Dimengerti ini harus direvisi kembali. Karena biarpun kamu bilangnya cuma ingin cowokmu mengerti sedikit lagi. Nyatanya kamu ingin cowokmu mengerti sekali apapun yang dirimu inginkan. Dan diam-diam kamu pun ingin dia memaklumi semua hal yang berkaitan dengan dirimu, termasuk persoalan salah atau benar.

Kemarin ‘kan aku udah bilang jangan lupa dibawa kamera yang satunya.

Ya udah sih, orang tadi lupa. Tadi kamu juga telat jemputnya, bikin aku tambah buru-buru!

‘Kan bisa disiapin dari semalam.

Pake kamera ipad aja ‘kan bisa, repot banget.

Pokoknya dalam kondisi atau situasi seperti apapun yang salah tetap bukan cewek.

6. Karena pada dasarnya cewek selalu benar dan cowok selalu salah itu bagian dari hukum alam yang cukup dipercaya dan tak perlu penjelasan apa-apa

Mau dibahas berkali-kali sampai bosan pun, konsep cewek selalu benar dan cowok selalu salah ini nggak akan bisa diubah. Dibilang egois pun rasanya justru agak berlebihan. Sebab konsep ini seperti halnya hukum alam, yang harusnya memang dipercaya dan tak perlu penjelasan apa-apa. Cewek memang akan selalu benar. Sementara cowok, ya sabar aja ya…..***

Ternyata Pemerintah Datangkan 852 TKA 852 TKA China Untuk Jadi Operator Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Tidak ada komentar



PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) akan memberdayakan 852 Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China yang memiliki sertifikat sebagai operator operation and maintenance (O&M).

Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa mengungkapkan ratusan TKA itu merupakna hasil kerja sama dengan Konsorsium PT KAI dan China Railway dalam mengoperasikan Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) selama setahun.

Sementara, KCIC menyiapkan 1.096 tenaga kerja Indonesia (TKI) yang akan mendampingi pekerja asal China sehingga terjadi peralihan kemampuan dalam mengoperasikan dan melakukan perawatan sarana KCJB.

"Sehingga nantinya kegiatan operasi dan perawatan dilakukan seluruhnya 100 persen oleh TKI," kata Eva dalam keterangan tertulis, Jumat (14/9).

Eva memaparkan banyaknya TKA asal China yang didatangkan karena terdapat perubahan strategi untuk percepatan transfer keahlian dan pengetahuan yang sudah diprogramkan. Awalnya, sebanyak 1.096 TKI akan dikirim ke Tiongkok mulai 2021 sehingga nantinya bisa mengoperasionalkan KCJB.

Namun, rencana itu batal lantaran pandemi covid-19 dan Tiongkok menutup pintu masuk bagi warga asing. Rencana pun berubah dengan memindahkan pelatihan terkait High Speed Railway (HSR) ke Madiun pada 2022.

Training HSR dilaksanakan di PPI Madiun bekerja sama dengan Universitas Perkeretaapian di Tiongkok yakni Southwest Jiaotong University dan Tianjin Railway Vocational and Technical College.

Eva menyebut dari 1.096 tenaga kerja lokal, baru 300 orang yang telah melalui proses pendidikan di Politeknik Perkeretaapian Indonesia Madiun (PPI) dan siap melakukan proses sertifikasi. Mereka selanjutnya akan ditugaskan sebagai pendamping operator O&M dari China Railway.

Sedangkan 796 tenaga kerja lokal lainnya akan melanjutkan proses pelatihan terkait High Speed Railway (HSR).

"TKI yang telah dan akan menjalani Training HSR diseleksi secara ketat dan diwajibkan memiliki pengalaman sebagai operator O&M," kata Eva.***



Benarkah Jokowi Siapkan Perang Untuk Melawan Rakyat Melayu ?

Tidak ada komentar



Panglima TNI Marsekal Yudo Margono menyampaikan pengarahan untuk mengirimkan pasukan “pemiting” yang besar untuk mengatasi konflik kepentingan di Rempang. 

Padahal masyarakat Melayu hanya berjuang untuk mempertahankan hak-hak tradisional dari pemaksaan untuk pengososongan. Arahan Panglima tentu tidak dapat dipisahkan dari kebijakan Jokowi sebagai Presiden. Jokowi yang siap bertempur dengan rakyatnya sendiri demi China.

Sadarkah Jokowi dan rezim bahwa serangan langsung kepada penduduk sipil itu menjadi unsur dari pelanggaran HAM berat ? Pasal 7 Statuta Roma 1998 berbunyi “attack directed against any civilian population” dari kebijakan negara merupakan “crime against humanity”.

Nah, pasal ini diadopsi dalam Pasal 9 UU No 26 tahun 2000 tentang Pengadilan HAM. Sejak benturan tanggal 11 September 2023 hingga agenda sistematis aparat ke depan menjadi bukti telah terjadi pelanggaran HAM berat.

Pasal 9 UU No 26 tahun 2000 secara eksplisit menegaskan “serangan langsung kepada penduduk sipil” adalah kejahatan kemanusiaan termasuk perbuatan “d. Pengusiran atau pemindahan penduduk secara paksa”. 

Penduduk etnis Melayu 16 kampung tua Rempang telah diusir atau dipindahkan secara paksa. Konsekuensi ke depan Jokowi dapat diajukan ke proses Peradilan HAM dengan tuduhan Pelanggaran HAM berat.

Jokowi bersama Airlangga dapat diseret ke Pengadilan HAM karena memasukan proyek “Rempang Eco City” sebagai Program Strategis Nasional berdasarkan Kepmenko Perekonomian No. 7 tahun 2023 tanggal 28 Agustus 2023. 

Program ini merupakan tindak lanjut dari Kesepakatan butir 7 Jokowi-Xi Jinping di Chengdu China. Lalu penandatanganan proyek Rempang antara Meninves/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dengan Investor Xinyi Group China di Hotel Shangri-La Chengdu 28 Juli 2023 yang disaksikan oleh Presiden Jokowi.

Kini dengan persiapan “operasi militer” bersama Kepolisian ke Rempang sebagaimana tersiar dalam video arahan Panglima Yudo Margono, maka wajar rakyat melihat Jokowi sedang mempersiapkan perang melawan rakyat Melayu Rempang. Luar biasa, demi investasi China rezim Jokowi melakukan upaya yang sedemikian sistematis dan nekad.

Rakyat Melayu Rempang dengan dukungan rakyat lain di seluruh bagian Indonesia tentu tidak akan begitu saja menyerah. 

Sejarah perjuangan rakyat Melayu dahulu dipimpin Sultan Mahmud Syah melawan penjajah Belanda untuk mempertahankan pendudukan pulau-pulau di Selat Malaka termasuk Pulau Rempang adalah sejarah heroisme yang dapat berulang.

Blunder dan bodoh jika kebijakan yang diambil adalah pengerahan aparat untuk tindakan represif. Menambah bukti bahwa Jokowi itu komprador asing. 

Kasus Rempang dapat menjadi pemicu dari perlawanan masif bukan hanya di Rempang Batam tetapi akan bergemuruh di seluruh Nusantara. Rezim Jokowi dapat dikualifikasikan sebagai rezim kolonial yang menjajah bangsanya sendiri. Pengkhianatan seperti ini sulit untuk dimaafkan.

Saat rakyat Melayu Rempang mengadakan pertemuan dengan BP Batam beberapa waktu lalu, delegasi memutar rekaman sikap Presiden Jokowi terhadap pemegang konsesi yang menjalankan proyek dengan mengganggu penduduk setempat. 

Ancamannya adalah pemerintah akan mencabut konsesi itu. Akan tetapi kini, Jokowi justru menelan ludahnya sendiri. Mengobrak-abrik penduduk demi PT MEG milik Tomy Winata.

Dengan bahasa investasi sebenarnya Indonesia menunjukkan status telah bertekuk lutut kepada China. Rempang adalah batu loncatan menuju penyerahan IKN Kaltim yang juga kepada “investasi” China. Hanya saja ternyata dunia dapat membaca bahwa bangsa Melayu Rempang itu melawan.

Melayu bersatu tidak bisa dikalahkan. Rakyat bergerak melawan arogansi kaum oligarki. ***



Oleh: M Rizal Fadillah

Pemerhati Politik dan Kebangsaan



© all rights reserved 2023
Created by Mas Binde