Namun demikian, keputusan selanjutnya tetap Anda yang bisa menentukan. Apakah akan mengikuti dan membiarkan perasaan tersebut, atau tetap membina komitmen yang telah dibangun dengan pasangan. Tentu masing-masing pilihan memiliki konsekuensi berbeda.
"Di awal hubungan dengan seseorang, kehangatan dan getar-getar akan sangat terasa dan menggoda. Namun tidak ada satupun hubungan yang dapat berjalan mulus, tanpa ada konflik ataupun masalah sepanjang waktu," ujar Ratih Ibrahim, psikolog sekaligus konsultan cinta.
Seperti yang diungkap Ratih, hubungan yang baru berlangsung beberapa bulan akan berbeda dengan hubungan yang sudah berlangsung selama beberapa tahun. Kualitas sebuah hubungan pun akan teruji seiring waktu banyaknya tantangan dan persoalan yang dialami dan berhasil ditangani bersama.
Fokuslah kembali pada tujuan dan komitmen yang telah dibuat oleh Anda dan pasangan. Temukan makna sesungguhnya dari hubungan yang telah dijalin dan fokus kepada masa depan hubungan. Apakah untuk sesuatu yang serius atau hanya main-main saja.
Ratih juga menyarankan, jangan berfokus kepada upaya untuk hanya melupakan si orang ketiga. "Terimalah bahwa perasaan tersebut ada namun secara sadar Anda memutuskan untuk berfokus pada melakukan hal-hal yang dapat menghangatkan pernikahan Anda dengan pasangan saat ini," ungkap Ratih di akhir perbincangan.
Fokuslah kembali pada tujuan dan komitmen yang telah dibuat oleh Anda dan pasangan. Temukan makna sesungguhnya dari hubungan yang telah dijalin dan fokus kepada masa depan hubungan. Apakah untuk sesuatu yang serius atau hanya main-main saja.
Ratih juga menyarankan, jangan berfokus kepada upaya untuk hanya melupakan si orang ketiga. "Terimalah bahwa perasaan tersebut ada namun secara sadar Anda memutuskan untuk berfokus pada melakukan hal-hal yang dapat menghangatkan pernikahan Anda dengan pasangan saat ini," ungkap Ratih di akhir perbincangan.
Tidak ada komentar
Posting Komentar