Mulai dari pola hidup tidak sehat, stres, keturunan, hingga usia. Bahkan tak jarang penyakit kronis dapat dengan mudah ditemui di mereka yang berusia muda.
Selain penyakit kardiovaskular, salah satu penyakit yang sedang naik daun saat ini adalah penyakit yang menyerang saraf, terutama saraf otak. Dan saat berbicara saraf otak maka Alzheimer dan Demensia menjadi dua hal yang paling banyak dibicarakan.
Selama ini orang salah kaprah dengan kedua penyakit ini. Banyak yang bilang jika kedua penyakit ini sama. Ada yang bilang pula bahwa demensia adalah pelupa dan Alzheimer membuat orang tidak bisa melakukan kegiatan sebagaimana mestinya karena fungsi saraf yang terganggu.
Sebenarnya, apakah Alzheimer dan demensia itu?
Dari hasil seminar yang diselenggarakan oleh Alzheimer Indonesia di Malang, kedua penyakit ini jelas jauh berbeda. Demensia sendiri secara singkatnya adalah gangguan daya ingat jangka pendek yang menyerang manusia.
Secara umum demensia akan menyerang mereka yang berusia tua karena sel otak yang telah usang kehilangan kemampuannya. Namun selain karena usia, demensia juga bisa disebabkan karena pola hidup yang tidak sehat seperti kebiasaan merokok. minum minuman beralkohol, hingga stres.
Sedangkan untuk yang kedua adalah Alzheimer. Alzheimer lebih tepatnya merupakan gangguan penurunan fungsi otak akibat serangan bertumbuhnya plak dan simpul berbahaya di otak.
Beberapa bagian otak akan terganggu karena hal ini hingga menimbulkan serangkaian gangguan ingatan, kognitif, verbal, hingga kematian. Alzheimer sendiri bisa menjadi salah satu penyebab dari demensia. Alzheimer juga bisa terjadi sehabis stroke atau yang disebut dengan Alzheimer Vascular
Jadi, sudah jelas kan beda dari Alzheimer dan demensia? Semoga informasi tersebut bermanfaat.
Tidak ada komentar
Posting Komentar