Kemanapun kamu pergi, pacarmu akan selalu menaruh rasa curiga. Bagaimana mengatasi pacar yang posesif ini? Ketika kamu hanya menghabiskan waktu bersama teman, ia akan menuduh kamu melakukan hal-hal yang menjurus ke perselingkuhan.
Hal-hal seperti ini hanya akan berujung pada sebuah pertengkaran dari masalah yang sebenarnyasangat sepele. Situasi inilah yang sebenarnya dikatakan dengan posesif, sebuah situasi dimana seseorang akan lebih cenderung untuk percaya pada emosinya dibanding dengan logika.
Langkah Mengatasi Pacar yang Posesif
Untuk menghadapi pacarmu yang memiliki sifat posesif, ada beberapa langkah yang sebaiknya kamu terapkan.
Meyakinkan Dari Rasa Curiga
Umumnya, sifat posesif akan muncul seiring timbulnya rasa tidak aman yang bisa dipicu oleh beragam faktor. Bisa jadi, ia begitu sayang kepada kamu sehingga ia menjadi takut jika suatu saat ia akan kehilangan kamu.
Bisa juga karena ia memiliki trauma dengan hubungannya di masa lalu karena pernah dikhianati, atau karena adanya masalah psikologis sehingga membut pikirannya tidak bisa tenang.
Oleh karena itu, kamu dituntut agar bisa berbicara secara lebih serius dan meyakinkan pacarmu bahwa kamu memiliki niat yang sungguh-sungguh untuk menjalin hubungan dengannya. Yakinkan dirinya bahwa kamu akan selalu menjadi yang terbaik dan tidak pernah sedikitpun berniat untuk melukai hatinya sehingga ia tidak perlu memiliki rasa khawatir yang berlebihan.
Berdiri Sendiri
Jangan hanya karena rasa sayang dan takut bertengkar sehingga kamupun menjadi pribadi yang menurut dengan pacar. Dalam artian, kamu tidak boleh mengikuti permintaannya yang menyangkut kepentingan pribadi, seperti password sosial media, pin ATM, atau dengan membiarkannya memeriksa isi sms atau email kamu.
Berdirilah sendiri, karena setiap orang membutuhkan privasinya sendiri, bahkan untuk mereka yang sudah berkeluarga sekalipun.
Untuk itu, cobalah menjelaskan hal ini dengan pacarmu sehingga ia bisa mencoba untuk menjadi pribadi yang lebih mengerti lagi. Dengan demikian, kamu tidak perlu bersemnbuyi atau berbohong lagi jika memang ada urusan penting dengan orang lain yang kebetulan adalah lawan jenismu.
Ini merupakan cara yang tepat untuk menunjukkan sikap bahwa kamu adalah orang yang jujur. Selain itu, kamu juga tidak wajib untuk selalu membalas setiap pesan singkatnya layaknya seperti seorang customer service.
Kenalkan dengan Temanmu
Mengatasi pacar yang posesif juga bisa dilakukan dengan mengajaknya untuk berkenalan dengan teman-temanmu. Baik itu bersama teman main, teman kantor, atau siapapun itu.
Meskipun pacarmu tidak akan ikut untuk bergaul dengan teman-temanmu, tapi dengan mengenal lingkungan pergaulanmu, maka ia akan merasa lebih aman lagi.
Sebaiknya tunjukkan bahwa kamu memang memiliki lingkungan pergaulan yang luas bahkan dengan lawan jenis sekalipun.
Namun pastikan pula bahwa kamu bukanlah tipikal orang yang mudah beralih ke lain hati. Hal ini juga bisa menjadi ajang bagimu untuk menunjukkan kemampuan untuk mengontrol sikap saat bergaul dengan lawan jenis.
Luangkan Waktu Bersama
Mungkin saat ini kamu sudah selalu berusaha untuk menjalin komunikasi dan membatasi diri dengan sifat posesif dari pacarmu. Namun sekarang cobalah agar bisa membuat pacarmu menjadi lebih rileks lagi dengan meluangkan waktu bersama. Keluarlah bersama meskipun hanya untuk sekedar nonton atau makan.
Kalian juga bisa mencoba untuk liburan bersama, olahraga bareng, atau sekedar masak bareng. Selain itu, tidak ada salahnya untuk mengisi waktu bersama dengan melakukan napak tilas terhadap masa lalumu ketika sedang dalam masa PDKT, karena hal ini justru bisa menjadi sesuatu yang lucu.
Usahakan agar bisa melakukan hal-hal yang mengasyikkan bersama sehingga bisa membuatnya menjadi lebih senang. Ketika hatinya bisa lebih senang, maka biasanya pikirannya juga akan ikut menjadi tenang.
Bisa jadi hal ini menjadi langkah untuk memupuk percaya dirinya sehingga ia merasa lebih aman lagi dan terhindar dari kecenderungan menjadi orang yang posesif. Pastikan pula untuk melemparkan pujian kepadanya, biar ia bisa selalu ingat hal-hal yang membuatmu jatuh cinta kepadanya.
Mengakhiri Hubungan
Jika kamu sudah melakukan segala cara di atas namun ternyata sifat dan cara berpikirnya tetap tidak bisa dirubah, maka mungkin kini sudah saatnya untuk mengakhiri hubungan. Bukan tanpa alasan, pasalnya usaha untuk membuatnya menjadi pribadi yang lebih positif ternyata hanya membuatnya semakin merasa tidak aman dan justru mulai mengekang.
Di sini, kamu memiliki hak untuk memiliki hubungan yang sehat, hak untuk menjadi orang yang dewasa dan tidak membuatnya menjadi capek.
Itulah pemirsa, tips untuk mengatasi pacar yang posesif yang sekiranya bisa membantumu untuk menghadapi pacar yang memiliki sifat seperti ini. Oke ? Chek it Out !
Tidak ada komentar
Posting Komentar