Aku tak pernah mencintai pacar ku, aku menjalani hubungan ini karna aku tak ingin sendiri, cerita cintaku ini bisa dibilang hanya sebagai pelampiasan karena aku putus dengan pacarku yang sebelumnya…
Aku baru putus dengan pacarku, aku sangat sedih berpisah dengannya, tetapi kenyataan mengharuskanku mengambil keputusan untuk berpisah. Ini mungkin lebih baik bagi diriku dan masa depanku. Di saat aku sedang menjalani hari-hariku yang berat, seorang pria yang kutahu sudah menaksirku sejak lama kembali datang.
Namanya Boby (nama samaran), Aku tidak tahu bagaimana, tapi uluran cintanya kuterima dengan tangan terbuka. Saat itu aku hanya ingin mengalihkan perhatianku dari rasa rindu kepada mantanku.
Aku tahu aku salah, aku juga tahu Boby sangat menyayangiku. Aku menjalani hubunganku dengan Boby karena aku tidak ingin sendiri, aku takut setiap kali sendiri dan mengingat mantanku, aku selalusedih dan menangis.
Aku tahu aku hanya menjalani hubungan yang palsu bersama Boby tapi aku akui aku tidak pernah mencintainya. Dalam hal ini aku aku aku tidak dewasa menjalani hidupku.
Hari demi hari kujalani tapi rasa cintaku kepadanya tidak pernah muncul. Aku mencoba dan berusaha keras mencintainya tapi tetap tidak bisa. Aku heran ketika aku larut dalam nuansa cinta yang terbayang justru kekasihku yang lama. Padahal Boby baik, dia perhatian dan juga ganteng, tapi aku tetap tidak bisa mencintainya.
Suatu ketika aku keluar bersama teman-temanku, dan ditempat tujuan aku bertemu dengan seseorang,, sebut saja namanya Ryan. Aku belum pernah mengenalnya, bertemu pun tak pernah, tapi tatapan matanya matanya membuat hatiku bergetar,, aku tak pernah merasakan perasaan ini dengan pacarku Boby.
Ryan mendekati ku, aku merasakan ada yang lain dihatiku, aku tak tahu rasa apa itu, waktu demi waktu berlalu, komunikasi demi komunikasi terus berlanjut dan membuatku semakin dekat dengan Ryan, tak aku sadari waktu membuat aku dan Ryan menjadi cinta,, tapi aku dan Ryan sadar bahwa kita berdua emang udah gak sendiri lagi, aku udah bersama Boby dan Ryan juga sudah memiliki kekasih. Sekarang aku dan Ryan menyesal Kenapa harus ada dia diantara kita?
***
Seperti yang diceritakan kawan Vika kepada redaksi
Tidak ada komentar
Posting Komentar