The Jogja Notify - Aktivis Kolaborasi Rakyat Jakarta yang juga merupakan loyalis bakal Capres Partai NasDem Anies Baswedan, Andi Sinulingga heran sirkuit Mandalika alami kerugian.
"Di banjiri sponsor BUMN besar, digelontorin uang triliunan rupiah, masih juga rugi," ujar Sinulingga dalam keterangannya (19/6/2023). Dikatakan Sinulingga, pada pembangunan sirkuit megah itu, para rakyat terpaksa mengorbankan makam para leluhurnya untuk dipindahkan.
"Bahkan rakyat korbankan makam para leluhurnya untuk dipindah," tukasnya.
Tambahnya, kerugian Mandalika selama ini tertutupi lantaran terus-menerus membicarakan persoalan yang terjadi di Formula E.
"Yang mereka persoalkan malah Formula E, event yabg hanya pakai uang milyaran, dan untung tak meninggalkan hutang seperti mandalika," tandasnya.
Sebelumnya, sejumlah event internasional di Sirkuit Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat disebut mendapatkan kerugian.
Adapun sejumlah event yang pernah diselenggarakan di Sirkuit Mandalika adalah World Superbike (WSBK) hingga MotoGP. Holding BUMN pariwisata, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau dikenal InJourney. Bahkan, berencana menghapus penyelenggaraan WSBK dari Sirkuit Mandalika. Hal tersebut karena kerugian dari gelaran event tersebut menembus Rp 100 miliar.
Direktur Utama InJourney, Dony Oskaria, mengatakan kerugian terbesar Sirkuit Mandalika berasal dari penyelenggaraan WSBK. Dirinya menerangkan, ajang tersebut tidak menarik bagi investor untuk masuk menjadi sponsor.
"WSBK ini menunjukkan kerugian, sehingga apa yang kami lakukan adalah kami akan bernegosiasi untuk menghilangkan WSBK ini," ujarnya dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI, Rabu, (14/6/2023).
Dony menilai, penyelenggaraan WSBK dihilangkan, hal tersebut bisa saja membantu dalam menurunkan beban perusahaan. Pasalnya, kerugian ditimbulkan tidak makin besar tiap tahunnya, kata dia, dibandingkan bila event tersebut dipertahankan.
Tidak ada komentar
Posting Komentar