Misteri Dibalik Hengkangnya Zayn Malik Dari One Direction

 

Misteri di balik hengkangnya Zayn Malik dari boyband One Direction masih terus menjadi topik hangat. Penjelasan resmi sebelumnya mengatakan bahwa alasan ia keluar karena ingin menjalani kehidupan normal yang jauh dari sorotan kamera dan pemberitaan. Namun, alasan tersebut diragukan sejumlah pihak.

Sehari setelah pengumuman tersebut, Malik tampak keluar meninggalkan sebuah studio rekaman. Dalam wawancaranya bersama The Sun yang dikutip People, Jumat (27/3/2015), penyanyi berjuluk “Bradford Bad Boy” mengaku sedang mengerjakan beberapa proyek musik solo bersama produser Shahid Khan alias Naughty Boy yang sebelumnya berkerja sama dengan penyanyi Emeli Sandé dan Sam Smith.

Jika Malik kemudian merilis album solo, alasan keluar dari One Direction agar bisa menjauh dari sorotan pemberitaan menjadi tidak relevan. Beberapa sumber yang bekerja dalam industri musik kepadaBillboard memperkirakan, pemuda blasteran Inggris–Pakistan ini sebenarnya hengkang karena sudah tidak sabar ingin merilis album solo dan memegang kendali penuh atas keuangannya.

“Jika Zayn ditangani dengan baik, maka ia bisa bernegosiasi untuk mendapatkan bagian yang lebih besar sebagai penyanyi solo ketimbang waktu masih berada dalam sebuah grup,” kata Doug Davis dari The Davis Firm yang kliennya termasuk rapper Lil Jon dan Swizz Beatz.

Jayne Collins selaku mantan manajer dan kreator dari boyband The Wanted juga berpendapat bahwa alasan Zayn keluar bukan karena ingin sembunyi dari dunia entertainment. “Saya rasa dia akan merilis album solo, karena bayangan saya dia ingin menentukan nasibnya sendiri.”

Hal tersebut tidak bisa dilakukannya jika masih bersama kelompok yang dijalaninya sejak 2010, mengingat kontrak mereka masih tersisa dua album lagi bersama Sony Music. Kesepakatan bernilai 10 juta poundsterling yang diteken 2013 silam itu tidak hanya mengikat sebagai sebuah kelompok, tapi juga secara personal.

Jika merujuk pada komentar Malik yang mengatakan bahwa dirinya merasa tidak pernah sama sekali memegang kendali atas hidupnya, maka alasan keluar untuk bersolo karir menjadi dapat dipahami. “Apa yang saya lakukan sekarang (keluar dari One Direction) semuanya terasa benar. Baik untuk kehidupanku dan baik untuk personel yang lain,” ungkap Malik kepada The Sun.

Bacaan Fiksi Bisa Bikin Orang Punya Daya Empati Tinggi

 

Penelitian membuktikan bahwa mereka yang doyan membaca buku fiksi, punya korelasi dengan kemampuan berempati yang tinggi. Mereka bisa memahami orang lain dengan lebih baik, dan melihat dunia dengan beragam perspektif. Sayangnya, kebiasaan ini sudah mulai langka.

Adalah Raymond Mar, seorang psikolog dari York University di Kanada, dan Keith Oatley, seorang profesor di bidang psikologi kognitif di University of Toronto yang melakukan penelitian tersebut. Penelitiannya pun bukan sekali, pada 2006 dan 2009. Annie Paul dariTime menyimpulkan, kebiasaan membaca buku ini bisa membuat seseorang berperilaku lebih baik.

Buku-buku fiksi mungkin hanya karangan si penulis, tak pernah terjadi di alam nyata. Namun dalam kisahnya, beragam perasaan manusia dieksplorasi. Pembaca bisa diajak ikut bersedih, kecewa, marah, bahagia, melalui berbagai peristiwa. Konflik batin melalui bacaan ini bisa memperkaya pemahaman seseorang terhadap lingkungannya.

Kebiasaan yang disebut sebagai deep reading (membaca secara mendalam) ini, sayangnya sulit ditemukan melalui media online. Ini karena membaca sebuah buku di tangan akan "lebih khusuk", mudah menghayati isinya hingga selesai. Sedangkan pada media elektronik, khususnya online, sumber bacaan sangat berlimpah sehingga lebih mudah tergoda untuk berpindah dari satu topik ke topik lainnya.

Padahal, penelitian National Literacy Trust (2013) di Inggris yang melibatkan sekitar 35 ribu responden berusia 8 sampai 16 menyatakan, anak-anak masa kini lebih memilih membaca lewat peranti elektronik (52%) dari pada membaca buku yang dicetak (32%).

39% yang membaca dari peranti elektronik setiap hari, sedangkan yang masih membaca dari media tercetak setiap hari hanya 28%. Mereka yang membaca secara daring (online) setiap hari, kemampuan membacanya hampir dua kali lebih rendah dari standar membaca rata-rata, dibanding yang membaca dari media tercetak dan daring.

Namun dari dua penelitian tersebut, belum bisa disimpulkan bahwa mereka yang lebih suka membaca lewat peranti elektronik, akan jadi generasi berperilaku "kurang baik" dibanding para kutu buku. Masih diperlukan penelitian lebih lanjut, karena penelitian Raymond dan Keith hanya menyatakan korelasi, tidak menjelaskan sebab akibat.

Cerita Cinta: Peanut & Jelly, Pernikahan Anak dan Ayah

 

Wanita itu memanggilnya "peanut butter". Sang lelaki memanggilnya "jelly". Mereka hidup bersama, berhubungan intim, dan merencanakan pernikahan. Siapa yang menyangka bahwa mereka adalah pasangan ayah dan anak. 

Seorang gadis remaja berusia 18 tahun di Amerika Serikat berencana menikahi ayah kandungnya. Dilansir News.com.au, ia mengungkapkan hubungan terlarang dengan sang ayah kepada situs Science of Us.

Sang gadis yang identitasnya dirahasiakan itu bertemu kembali dengan ayah kandungnya ketika ia berusia 16 tahun, 12 tahun setelah berpisah dengan sang ayah. Ayah dan ibunya bertemu dalam pesta dansa sekolah lalu hamil, dan ia kemudian tumbuh bersama sang ibu yang disebutnya memiliki kelainan kepribadian. 

Sang ayah menghubunginya melalui Facebook ketika si gadis masih SMA. Setelah keduanya bertemu ia memutuskan tinggal bersama sang ayah selama seminggu. Saat itu, keduanya berhubungan intim dan bagi sang anak ini adalah pertama kalinya ia berhubungan intim dengan seorang pria.

“Alasanku kehilangan keperawanan demi ayahku, karena aku tidak pernah merasa nyaman dengan pria lain. Aku tak bisa menahannya,” katanya. Keduanya bahkan tidak menyembunyikan situasi mereka dan banyak yang tahu kondisi tersebut. 

“Semua orang baik dari pihak keluarga ayah dan ibu melihat kami sebagai ayah dan anak,” katanya.

“Mereka tahu bahwa pria itu adalah ayahku. Mereka juga tahu bahwa kami sudah bertunangan termasuk orang tua ayahku. mereka melihat kami bahagia dan tak sabar melihat kami memiliki anak,” ujarnya.

Rencana pernikahan sudah disusun dan ia akan memberitahukan sang ibu setelah keduanya pindah ke New Jersey. “Kami pindah ke New Jersey karena kami merasa aman di sana dan hubungan sedarah tidak ilegal. Setelah aku tinggal di sana, aku akan mengumumkan (pernikahanku) kepada semua orang,” jelasnya. 

NB : Maaf, saya geleng2 kepala 3 kali ....sambil menyebut Astaghfirullah hal adzim ....

OMG ! 1 Dari 10 Anak Usia 12 Tahun Ketagihan Pornografi

 

Pemirsa, dijaman milenial sekarang ini, apalagi IT mendominasi dalam kehidupan kini, dengan sangat mudah menemukan tayangan yang bersifat pornografi baik di medsos yang namanya TikTok maupun OME TV. Sebuah studi terbaru mengungkap bahwa lebih dari 1 dari 10 anak-anak (12 persen) menjadi bagian dari video yang mengeksploitasi seks. Anak-anak itu berusia antara 12 hingga 13 tahun.

 
Sementara itu, 1 dari 10 anak-anak (9 persen) di rentang usia yang sama mengaku khawatir telah kecanduan pornografi. Survei ini dilakukan terhadap 700 anak-anak oleh NSPCC’s ChildLine.

Survei itu juga mengungkap bahwa hampir satu dari lima anak-anak mengaku telah melihat gambar porno.  Pendiri ChildLine, Dame Esther Rantzen mengatakan, anak-anak berusia 11 tahun telah mengenal pornografi.

“Anak-anak berusia muda beralih ke internet dan belajar tentang seks dan juga hubungan. Kita semua tahu mereka juga mengakses gambar porno, terkadang secara tidak sengaja dan hal itu memberi tahu kita semua bahwa pornografi di internet memberikan dampak buruk bagi anak-anak,” katanya.

Kata dia, anak sejumlah anak-anak perempuan yang merasa harus tampil seperti bintang porno agar disukai anak laki-laki.

“Kita harus berbicara kepada anak-anak itu tentang seks, cinta dan hubungan intim ketika kita merasa mereka sudah siap. Beritahu mereka untuk tidak melakukan hubungan seks karena mereka belum siap,” jelasnya. (Mirror)

Inilah Guru Cowok Matematika Paling Sexy Sedunia

 

Apa pelajaran yang paling susah untuk dimengerti? Jawabannya kemungkinan besar adalah matematika. Mata pelajaran yang satu ini memang kerap menjadi momok bagi siswa siswi yang tidak terlalu suka dalam menghitung.

Namun, Pietro Bosseli kemungkinan bisa membuat para pelajar, khususnya pelajar putri menjadi kecanduan mata pelajaran matematika. Paling tidak, Bosselli bisa membuat para pelajar betah untuk mendengarkannya mengajar matematika.

Lelaki asal Negrar, Italia ini mengajar matematika di University College of London, Inggris. Selain menjadi guru matematika, Bosseli juga seorang model. Profesi sampingan itu diketahui oleh Arief Azli, salah satu muridnya.

“Ternyata guru matematika saya adalah seorang model yang terkenal,” kata Arief dalam akun Twitternya.

Ketika foto Bosseli diunggah di dunia maya, sontak namanya langsung terkenal. Dia sempat duanugragi European Fitness Model di tahun 2014 dan juga punya gelar PhD di bidang teknik mekanik. Tak pelak, Bosseli pun dinobatkan sebagai guru matematika paling seksi di muka bumi oleh netizen. (Metro)

Freddie Fender - Wasted Days and Wasted Nights

Bagi kalian yang suka lagu-lagu lama dan legendaris, coba simak video dibawah ini. Lagunya enak dan cocok buat santai sambil kebal-kebul sama ngopi.

 

___________________________________________________________________________________

Lirik :

Wasted days and wasted nights
I have left for you behind
For you don't belong to me
Your heart belongs to someone else

Why should I keep loving you
When I know that you're not true?
And why should I call your name
When you're to blame
For making me blue?

Don't you remember the day
That you went away and left me?
I was so lonely
Prayed for you only
My love

Why should I keep loving you
When I know that you're not true?
And why should I call your name
When you're to blame
For making me blue?

Don't you remember the day
That you went away and left me?
I was so lonely
Prayed for you only
My love

Wasted days and wasted nights
I have left for you behind
For you don't belong to me
Your heart belongs to someone else

Why should I keep loving you
When I know that you're not true?
And why should I call your name
When you're to blame
For making me blue?

Harapan Jawa-Suriname Yang Buyar di Negeri Asal

Keinginan kembali dan memperbaiki nasib di negeri sendiri gagal karena kurang modal dan tanah susah diolah. Mereka kembali ke "negeri pengasingan."

Film pendek berjudul Javaanse Jongen: Its Way of Life diputar berulang-ulang di Erasmus Huis, Jakarta. Soundtrack-nya lagu pop Jawa-Suriname berjudul “Lagu Tentrem”, dinyanyikan Stanlee Rabidin yang juga tokoh sentral film tersebut. Dalam pameran ini juga tersedia belasan buku mengenai Jawa-Suriname yang bisa dibaca pengunjung.

Masyarakat Jawa-Suriname sedang hajatan

Tahun depan, genap 134 tahun migrasi orang Jawa ke Suriname, koloni Belanda. Mereka menjadi pekerja kontrak di perkebunan sebagai pengganti budak yang dilarang tahun 1863. Sebelum mereka, pekerja kontrak berasal dari India-Britania, yang banyak ulah dan menuntut upah besar.

Gelombang pertama imigran dari Jawa datang pada 1890. Mereka, berjumlah seratus orang Jawa, ditempatkan di Marienburg, perkebunan tebu terbesar di Suriname. Periode 1890-1916, rerata orang Jawa datang ke Suriname berjumlah 700 orang per tahun. Jumlahnya berlipat pada 1916 setelah pekerja kontrak India-Britania tak lagi dipakai.

Pekerja kontrak dari Jawa meneken kontrak kerja selama lima tahun. Gajinya 60 sen untuk pekerja pria dan 40 sen untuk pekerja perempuan. Setelah kontrak selesai, mereka diizinkan pulang ke Jawa. Jika ingin menetap, mereka diberi uang 100 gulden dan sepetak tanah.

Masyarakat Jawa di Suriname

Kehidupan kuli kontrak mengenaskan. Pemerintah tak menyediakan sarana pendidikan. Pemerintah khawatir, jika mereka menjadi pandai, mereka keluar dari perkebunan dan bekerja di kota.

Johannes Coenraad Kielstra, mantan wakil jaksa di Hindia Belanda yang jadi gubernur Suriname (1933-1944), membuat kebijakan baru terhadap pekerja kontrak. Dia ingin membuat Suriname menjadi lebih berasa Asia. Imigran yang datang tidak ditempatkan langsung di perkebunan, melainkan disiapkan desa-desa khusus. Di desa ini, para imigran, termasuk dari Jawa, berhak membuat aturan sipil sendiri dan mengembangkan budaya asli mereka.

Hingga jelang Perang Dunia II, jumlah imigran dari Jawa mencapai 30 ribu orang. Tercatat 7.684 orang kembali ke Jawa ketika perang berakhir. Gema kemerdekaan Indonesia sampai ke Suriname. Muncul keinginan kembali ke Jawa karena mereka merasa seperti di pengasingan. 

Namun mereka juga dihadapkan pada masalah kewarganegaraan. Pemerintah Belanda memberi waktu dua tahun kepada orang Jawa untuk memilih kewarganegaraan: warganegara Indonesia atau Belanda. Situasi politik Suriname pun mendukung hal ini. Partai politik bisa dibentuk berdasarkan etnis. Orang Jawa membentuk dua partai: Persekutuan Bangsa Indonesia Suriname (PBIS) dan Kaum Tani Persatuan Indonesia (KTPI).

Wanita Jawa Suriname sedang jalan-jalan

KTPI, dipimpin Iding Soemita, memiliki komitmen memperbaiki nasib orang Jawa di Suriname dan menganjurkan anggotanya menjadi warganegara Indonesia. Sementara PBIS, dengan pentolannya, Salikin Hardjo, menganjurkan pendukungnya memilih warganegara Belanda. Ketika Konferensi Meja Bundar di Den Haag pada 1949, Salikin ditunjuk sebagai wakil masyarakat Jawa di Suriname.

Pendirian Salikin berubah setelah pengakuan kedaulatan. Dia mendirikan Jajasan ke Tanah Air (JTA) pada Mei 1951, yang mendorong orang Jawa Suriname kembali ke Jawa. Dalam waktu singkat dia berhasil menghimpun 2.000 keluarga.

Pemerintah Indonesia menerima permintaan JTA dengan syarat repatriasi tidak ditujukan ke Jawa karena sudah padat. Pemerintah memberi lahan seluas 2.500 hektar di daerah Tongar, sebelah utara Pasaman, Sumatra Barat. Mereka tiba di Tongar dengan kapal Lengkoeas pada 1954 dan mendirikan desa.

Asa membangun kehidupan yang lebih baik di negeri asal, buyar. Mereka menghadapi kesulitan keuangan. Tanah juga sulit diolah. Beberapa dari mereka akhirnya memilih kembali ke “tanah pengasingan”.

“Hanya hutan. Tak ada rumah, tak ada tempat buang hajat. Hanya barak besar yang disediakan. Setiap keluarga diberi jatah 4x4 meter. Tahun 1959, kami pindah ke Padang, sebab keadaan di sana tidak aman. Dan bulan Oktober 1964, kami memutuskan pulang kembali ke Suriname,” ujar Roemdjinah Wagina Soenawi, seperti dikutip Yvette Kopijn dan Harriette Mingoen dalam Stille Passanten: Levensverhalen van Javaans-Surinaamse Ouderen in Nederland.

Karena kesulitan itu, Salikin kena hujat. Orang Jawa di Suriname pun memutuskan tidak pulang ke Indonesia dan memilih menjadi warganegara Belanda.

Wow....Artis Bermasalah Dilarang Muncul di Semua Media di Cina

PEMERINTAH Cina kini telah mengambil tindakan tegas terhadap selebriti pelanggar hukum, terutama yang terjerat kasus narkoba dan prostitusi. Bahkan badan pengawas media Cina telah menyatakan bahwa selebriti yang terlibat dalam penggunaan narkoba dan pernah menyewa pelacur, dilarang tampil lagi di TV, film, dan media publik lainnya.

Seperti laporan yang dirilis BBC, pengawas menyebutkan beberapa kasus baru-baru ini yang melibatkan para bintang film menjadi contoh yang buruk bagi anak muda Cina. Sejumlah selebriti yang pernah ditahan akibat narkoba, termasuk putra bintang film, Jackie Chan, Jaycee.

Seorang sutradara yang mendapatkan penghargaan film juga ditahan baru-baru ini karena menyewa pelacur. Kasus-kasus itu mendapatkan perhatian besar di media sosial. Sebuah surat kabar resmi Cina melaporkan larangan yang mencakup pemunculan di iklan itu ditujukan untuk “menjaga agar industri (film) Cina tetap sehat.”

“Selebriti yang melanggar hukum tidak boleh diundang untuk tampil dalam program penyiaran,” kata surat kabar itu mengutip pernyataan dari pengawas media. Selain itu, langkah ini juga merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mengambil tindakan lebih luas di kalangan elit Cina.

Inspiring : What You Believe, You Achieve

Sales Promotion Girl

Semua orang pasti memiliki keinginan dan juga impian yang ingin dicapai. Apakah itu cita-cita atau hanya keinginan biasa yang ingin diraih. Kadangkala untuk meraih apa yang diinginkan ini sangatlah sulit, namun sebenarnya apa yang dicita-citakan ini akan sangat bisa untuk diraih karena tidak ada yang mustahil di dunia ini.

Satu hal yang harus dimiliki untuk meraih hal ini adalah keyakinan. Yakin akan diri sendiri dan juga Tuhan. Yakin bahwa apa yang Anda inginkan ini akan bisa Anda raih dan dengan kuasa Tuhan Yang Maha Kuasa semua itu akan bisa Anda raih.

Ada sebuah kisah nyata. Tahun lalu seorang mahasiswa yang baru lulus sedang mencari pekerjaan. Karena mencari pekerjaan saat itu sangat sulit ia bersedia menjadi seorang Sales Promotion Girl di salah satu mall sambil mencari pekerjaan lain yang ia inginkan. Saat itu ia hanya bisa berdoa dan berharap dalam hati bahwa ia bisa mencapai cita-citanya sebagai seorang guru dan juga memiliki motor dengan hasil keringatnya sendiri karena ia saat itu ia selalu naik angkutan umum kemanapun ia pergi.

Ia tak henti-hentinya berdoa dan juga berusaha untuk meraih apa yang ia inginkan tersebut. Setiap ada lowongan sebagai guru ia coba masuki. Ia menanti cukup lama, namun ia tetap yakin dengan apa yang dicita-citakannya ini. Sebuah niat baik pasti akan berbuah baik juga. Kurang lebih setahun menanti ia mendapatkan panggilan untuk menjadi seorang guru di sebuah sekolah yang cukup bergengsi di kotanya. Sekarang ia juga sudah bisa memiliki motor hasil jerih payahnya sendiri. Semua itu ia raih karena ia yakin akan dirinya dan juga Tuhan yang selalu membantunya.

Kalau boleh mengutip salah satu wise words mungkin milik Agnes Monica inilah yang cocok dengan kisah gadis itu. Dream, Believe and Make It Happen. Jika mereka bisa, tentu anda juga bisa meraih apa yang kau inginkan bukan ?