Responsive Ad Slot

9 Hal Tentang Perceraian yang Sering Dilupakan

Tidak ada komentar

Jumat, 11 Agustus 2023


Perceraian mungkin salah satu hal yang paling tak diinginkan mereka yang menikah. Namun kadang, perpisahan tak bisa dihindari. Dan ketika Anda menghadapi hal ini,  Phyllida Wilson dan Maxine Pillinger, penulis buku "A Woman's Guide to Divorce" mengungkap beberapa hal yang kadang tidak dipertimbangkan seseorang yang sedang berada di ambang perceraian.

Berikut beberapa hal tersebut: 
1.  Anda tidak sendirian! Setiap tahun ada ribuan perceraian di Indonesia dan jutaan perceraian di seluruh dunia. Jadi Anda bukanlah satu-satunya perempuan yang bercerai.

2. Ini akan memakan waktu lebih lama dari yang Anda bisa bayangkan. Rata-rata proses perceraian akan memakan waktu sekitar 18 bulan untuk sampai ke ketok palu. 

3. Statistik berbicara, Januari dan Februari adalah bulan-bulan puncak untuk mengajukan cerai di Inggris dan Amerika Serikat. Pasangan sering memesan pertemuan pertama mereka dengan layanan konseling perkawinan, dan jika ini tidak mampu menyelamatkan perkawainan mereka maka proses pun berjalan. 

4. Emosional, Anda mungkin akan merasakan seolah-olah seseorang yang dekat dengan Anda meninggal (bahkan jika Anda adalah orang yang ingin bercerai). Tak sedikit mereka yang bercerai akan mengalami lima tahapan dukacita atau "kurva berkabung" yakni, penyangkalan, kemarahan, perundingan, depresi dan penerimaan.

5. Memilih pengacara akan menjadi salah satu hal yang paling sulit dalam keseluruhan proses. Ingat menjalin hubungan dekat dengannya sangat penting. Anda harus memiliki kepercayaan penuh pada pengacara Anda, dan jika Anda tidak segera "klik" maka jangan ragu untuk beralih ke pengacara lain pada kesempatan pertama.

6. Membentuk lingkaran dalam adalah kunci untuk membantu Anda melalui proses ini. Tetap dekat dengan teman-teman dan keluarga akan menguatkan Anda. Hati-hati mengungkap perasaan pada orang lian, karena Gosip dalam konteks perceraian Anda dapat membahayakan hasil penyelesaian Anda dan pengaturan mengenai anak-anak Anda.

7. Anda perlu lebih menahan diri terkait komunikasi daripada Anda pernah sebelumnya. Sangat penting untuk berhenti sejenak sebelum berkomunikasi dengan mantan Anda, pengacara Anda dan rekan kerja Anda. Sebuah respon spontan sederhana untuk mantan Anda, bisa menjadi bencana dan Anda tidak akan pernah bisa memutar kembali waktu.

8. Menulis buku harian. Ini akan bertindak catatan kontemporer yang bermanfaat baik bagi pengacara sekaligus kendaraan untuk offload perasaan Anda, baik ketakutan maupun sukacita.

9. Hubungan dengan mantan Anda tidak berhenti setelah palu diketok. Hubungan akan berlanjut bertahun-tahun setelah itu, terutama jika Anda memiliki anak. (femalefirst.co.uk)



Dulu Berjanji Akan Setia, Tetapi Kenapa Kau Mengkhianati Aku

Tidak ada komentar

Tidak terbayang, apa yang dirasakan ketika mendapati kekasih dalam keadaan tanpa busana dan ada perempuan lain yang juga tanpa busana di ranjangnya? Dengan langkah gontai, Ine, 26, seorang karyawan swasta meninggalkan kekasihnya yang ia dapati tanpa sehelai benangpun bersama perempuan lain di kamarnya. Kisah cinta mereka harus berakhir setelah 7 bulan bersama.

Cinta, materi, hingga memberikan diri seutuhnya

Mungkin terdengar seperti cerita-cerita sinetron di televisi, tapi sayangnya, “drama” ini memang benar-benar terjadi pada kehidupan saya. Awalnya ketika saya bertemu dengan gerombolan teman kecil, teman sepermainan ketika masih duduk di bangku SMP dulu.

Ternyata, di antara anak lelaki masa lalu yang biasa berlarian bersama di sekolah, ada dia yang bisa mencuri perhatian dan hati saya. Salim, begitu ia biasa ia dipanggil. Tampilannya yang selalu terlihat dewasa ditambah kacamata melekat di wajah, membuat sosok lelaki yang ketika masa kecil tidak pernah saya perhatikan tiba-tiba terlihat sangat berkharisma di hadapan saya.

Gayung bersambut, ternyata perasaan saya tidak bertepuk sebelah tangan. Tidak lama setelah pertemuan kami saat itu, kami pun menjalin hubungan cinta.
Layaknya orang yang baru pacaran, semua terasa indah. Apapun ingin dilakukan bersama dengan si dia. Membangun mimpi indah di masa depan pun tidak lepas dari bahan pembicaraan kami berdua.

Ya, hanya ada aku dan dia di dunia ini. Hanya ada kami. Kegiatan saya sebagai pekerja kantoran dan Salim sebagai pengusaha kecil sama sekali tidak mengganggu hubungan kami. Kami saling dukung dalam hal moril dan meteril.

Ketika usaha Salam nyaris bangkrut, saya bersyukur bisa berada di sampingnya dan membantunya kembali bangkit lewat pinjaman dana yang saya berikan.

Jangankan hanya uang, demi cinta, apapun saya berikan. Ya, alasan klise perempuan memang, demi cinta. Hingga, saya pun berbuat terlalu jauh dengannya. Kami pun pernah melakukan hubungan suami-istri.

Memergoki dia bercinta dengan perempuan lain


Hubungan kami berjalan mulus dan baik-baik saja hingga saat itu terjadi. Ketika itu, dia memberikan kabar pada saya bahwa ia akan pindah kosan dan tidak bisa menemui saya.  Ya, Salim memang anak kosan. Sama sekali tidak menaruh curiga pada perkataannya di telepon pada saat itu, namun entah kenapa perasaan saya tiba-tiba tidak enak.

Ada “bisikan” kecil yang menyuruh saya untuk mengunjungi Salim di kosannya. Akhirnya, dengan mengendarai motor, saya melaju menuju kosannya. Begitu tiba, saya mendapati pintu kamarnya digerendel dari luar. Namun, saya melihat jendelanya terbuka. Lagi-lagi tanpa curiga, saya pun memasukkan tangan melalui jendela dan menyibakkan gorden kamarnya.

Gorden pun seperti ditahan. Tidak lama, kepala Salim muncul di jendela. Dengan sekuat tenaga, saya kibas gorden hingga akhirnya saya mendapatkan pemandangan yang membuat saya terasa seperti dikubur hidup-hidup, sesak, marah, dan ingin berontak.

Saya melihat pacar saya dalam keadaan tanpa busana dan seorang perempuan yang tengah berbaring juga dalam keadaan tanpa busana di ranjangngya. Di tempat yang sama ketika kami berbagi kasih dulu, kini di depan mata saya ada perempuan lain terlentang tanpa sehelai benangpun.

Dengan suara keras, saya memaksanya untuk membuka pintu. Tidak bisa ditahan lagi, semua kata-kata kotor dan mengungkit masa lalu, begitu saja terlontar dari mulut saya. Sambil mengeluarkan makian, saya menyaksikan mereka mengenakan pakaian setelah bercumbu. Sakit dan marah jadi satu menguasai saya.

Sempat keluar pembelaan dari mulut Salim pada saat itu, tapi kemudian mental karena kejadian ini memang bentuk pengkhianatannya pada cinta kami. Helm yang saya pegang pun akhirnya melayang ke kepalanya.

Walaupun telah memukulnya dengan helm di tangan, rasanya sakitnya tidak bisa mengalahkan rasa sakit dan sesak yang saya rasakan. Saya puas melampiaskan amarah pada mereka tanpa ada perlawanan. Ya, mereka pasrah dan menerima semua kemarahan saya.
                                                                                                 
Semua seolah sudah Salim rencanakan dengan rapi, dengan alasan pindah kos, menggerendel pintu dari luar, kemudian puas melampiaskan nafsu dengan perempuan lain. Tapi, ternyata insting perempuan yang kuat mendorong saya menghampirinya hingga akhirnya terbukalah kebusukannya.

Hubungan kami yang baru berusia 7 bulan pun berakhir dengan menyakitkan malam itu. Dengan langkah gontai, saya meninggalkan mereka yang masih diam terpaku. Syok dengan pemandangan yang saya saksikan, konsentrasi saya buyar hingga kecelakaan pun tak bisa dihindari. Saya terjatuh dari motor usai peristiwa itu.

Trauma itu masih tersisa!

Hampir sekitar 1.5 tahun melajang usai peristiwa tersebut, Ine mengaku memang masih trauma untuk menjalin hubungan dengan lelaki lain. Namun Ine mengatakan, ia sudah mulai belajar membuka hati dan kesempatan jika ada lelaki lain yang coba masuk dalam hidupnya. Mungkin bukan hanya Ine yang mengalami hal ini.

Tidak sedikit perempuan yang rela melakukan apa saja atas nama ‘cinta’, namun harus berakhir dengan tragis. Kisah cinta yang harus berakhir karena perselingkuhan rasanya lebih tragis dari kisah cinta yang berakhir karena kematian.

“Perselingkuhan pasti akan menyisakan trauma, terlebih lagi pada perempuan. Cepat atau tidaknya proses penyembuhan tentu tergantung pada pribadi orang itu sendiri.

Dan sebaiknya memang tidak terlalu berlarut-larut dalam satu trauma supaya kita bisa terus melanjutkan hidup,” ujar Ayoe Sutomo, M. Psi., dalam sebuah acara di daerah Panglima Polim.

The show must go on, guys. Yesterday is history, tomorrow is mystery! Live your life to the fullest . Bersyukurlah bahwa kamu pernah melewati masa-masa pahit dalam kehidupanmu karena pengalaman itulah yang akan selalu menjadi pengingatmu untuk menjalani hidup lebih baik lagi. Stay positive!

LIHAT VIDEO

Si Dia Yang Tak Mungkin Aku Miliki

Tidak ada komentar



Aku adalah seorang gadis yang beranjak usia 21 tahun. Semasa aku duduk dibangku sekolah SD, SMP atau pun SMK aktifitasku hanyalah belajar, belajar, dan belajar. Mungkin karena itu aku sering disebut “kuper” oleh teman-temanku.

Kegiatanku sangat dibatasi oleh kedua orangtuaku, yaaa mungkin kedua orangtuaku tidak ingin putri pertamanya terjerumus masuk kedalam pergaulan bebas. Karena keterbatasanku yang kurang akan pergaulan di luar sekolah atau pun di luar rumah membuat aku memiliki sikap polos dan lugu.

Semua orang yang terlihat baik kepadaku aku anggap memang dia baik tanpa mengetahui apakah dia ikhlas atau tidak akan kebaikannya.

Singkat cerita aku lulus SMK tahun 2011. Saat itu keinginanku untuk langsung kuliah aku pendam dahulu dikarenakan aku harus mencari biaya kuliahku sendiri.

Saat lulus SMK posisiku saat itu sudah memiliki pujaan hati. Awal aku bertemu dengan dia, dia menunjukkan sifat dan kepribadian yang baik kepadaku sebut saja namanya Randy (Nama Samaran). Orangtuaku pun sudah mengenal Randy, menurut pandangan orangtuaku Randy adalah sesosok pria yang baik, bertanggung jawab, dan sopan.

Randi, Pujaan Hati ku

Randy lah yang sudah membantuku untuk memperoleh pekerjaan di salah satu perusahaan yang berada di Jakarta. Randy selalu ada untukku, selalu menemaniku, selalu membantu aku dan keluargaku, dan selalu setia untukku, begitu juga dengan aku yang sangat menyayangi Randy.

Satu tahun lebih hubungan kami berjalan dan Randy pun membuat pernyataan bahwa aku adalah calon istrinya. Mendengar pernyataan Randy aku pun sangat bahagia bukan main dan aku pun “mengiyakan” menandakan bahwa aku bersedia menjadi istrinya.

Randy selalu mengantarku ke tempat kerja dan selalu menjemputku. Seiring berjalannya waktu sifat Randy berubah, dia menjadi lebih kasar dan menjadi lebih cemburuan kepadaku.

Di suatu malam aku dan Randy janjian ketemuan di sebuah terminal di Jakarta karena aku diantar dengan mobil kantor. Sesampainya aku di terminal Randy mencaci maki aku, hal tersebut dikarenakan Randy telah lama menungguku.

Dengan kondisi aku yang sudah lelah dan letih aku menanggapi amarah Randy dan kami pun perang besar. Namun Randy tetap mengantarku pulang ke rumah meski sepanjang jalan kami berdiam-diaman. Sesampainya di rumah Randy meminta maaf kepadaku atas perbuatannya, dan aku pun memaafkannya.

Akhirnya kemarahan kami pun luntur dan kami sudah memulai bercanda riang kembali. Namun tanpa aku percayai tiba-tiba Randy mengajakku untuk berhubungan intim layaknya suami istri. Pada malam itu di rumahku tidak ada siapa pun juga selain kami berdua. “Aku sayang banget sama kamu, aku mau kamu menjadi istri aku, aku takut kehilangan kamu.

“Aku mau bukti dari kamu kalau kamu memang benar-benar menyayangi aku, aku mau kita melakukan hubungan intim agar aku percaya bahwa kamu juga serius ingin menjadi istriku,” 

Aku tercengang mendengar permintaan Randy, aku tidak menyangka pria yang selama ini aku anggap sebagai pujaan hati dan bertanggungjawab ternyata memiliki pikiran buruk.

Putus Cinta

Seburuk-buruknya aku, aku masih mengingat Allah dan takut akan dosa. Akhirnya aku menolak ajakan Randy. Mendengar penolakanku Randy langsung bangun dari tempat duduknya dan keluar dari rumahku. 

Malam itu aku bagaikan disambar halilintar karena aku benar-benar tidak menyangka atas permintaan Randy karena Randy rajin beribadah dan rajin datang ke majelis taklim.

Biasanya aku selalu sms Randy untuk menanyakan apakah sudah sampai di rumah atau belum tetapi malam itu aku tidak menghubungi Randy sama sekali. Keesokan harinya Randy tidak memberikan kabar apa pun kepadaku dan aku pun tidak sms atau pun menelpon Randy.

Dua hari Randy tanpa kabar semenjak ajakannya itu aku tolak. Akhirnya aku memberanikan diri menghubungi Randy duluan untuk menanyakan kelanjutan hubungan yang sudah terjalin dengannya. Randy mengangkat telponku dan awalnya Randy tidak mengeluarkan sepatah kata pun.

Aku menanyakan mengapa dia berubah, dan dia tidak menjawab pertanyaanku. Aku pun langsung meminta agar hubungan yang sudah terjalin dengannya diakhiri. Randy hanya menjawab, “ouh yaa sudah, kalau mau putus silahkan”, mendengar pernyataannya aku hanya bisa diam dan berpikir, “mengapa dia tidak berupaya untuk menolak”. 

Setelah itu aku sadar bahwa Randy bukan sesosok pria yang baik dan bertanggungjawab. Aku hanya bisa menangis dan menangis melepas kepergiannya.
Aku menceritakan ke teman kantorku bahwa hubunganku dengan Randy telah berakhir, sebagian diantara mereka ada yang memberikan support dan ada pula yang mengejekku. Yang biasanya aku diantar dan dijemput saat kerja kini tidak lagi aku rasakan.

Tidak ada yang memberikanku perhatian, kasih sayang, dan perlindungan. Disaat hatiku terpuruk hadirlah seseorang yang memberikan support dan warna dihidupku, sebut saja dia Pak Raihan (managerku di kantor).

Kisah Cinta Beda Usia

Pak Raihan sebelumnya pernah dikirimkan email oleh Randy karena menurut Randy sikap Pak Raihan kepadaku bukan seperti bawahan dan atasan. Saat itu aku tidak mengetahui maksud Randy mengapa dia mengirimkan email seperti itu.

Pak Raihan sangat baik, perhatian, dan selalu membuatku tersenyum. Pak Raihan juga lah yang menghiburku disaat aku terpuruk. Pak Raihan yang menggantikan Randy. Pak Raihan yang selalu menemaniku, membantuku, mendengarkan keluh kesahku, dan selalu ada untukku.

Mungkin karena hanya pak Raihan yang mengisi hari-hariku dan selalu terjaga untukku alhasil aku pun merasa nyaman jika didekat pak Raihan dan merasa rindu jika jauh dari Pak Raihan. Itulah awal bencana untukku, Pak Raihan adalah pria beristri yang sudah memiliki anak perempuan, yang usianya sama sepertiku, dan seharusnya Pak Raihan aku anggap sebagai ayahku, usia pak Raihan sama seperti usia ayahku.

Tetapi aku mau pak Raihan menjadi pasanganku, suamiku, dan imamku. Aku sangat menyayangi, mencintai, dan mengagumi pak Raihan. Bukan karena harta, jabatan atau apa pun yang dimiliki pak Raihan, aku sendiri tidak mengerti akan perasaanku sendiri.

Aku menyadari bahwa perasaanku terhadap pak Raihan salah besar, aku membayangkan jika aku menjadi istri atau pun anaknya pak Raihan pasti tidak akan terima dan sangat kecewa dengan Pak Raihan. Aku selalu menyalahkan diriku sendiri mengapa dulu aku terlalu lugu dan polos sehingga tidak bisa membedakan mana orang yang baik secara tulus atau pun baik karena ada sesuatu.

Sudah banyak teman kerjaku yang memberitahuku bahwa perlakuan pak Raihan terhadapku sangat amat beda dengan perlakuan Pak Raihan ke karyawan lainnya. Aku hanya menepis omongan mereka karena yang aku pikirkan pak Raihan memang sesosok atasan yang baik terhadap karyawannya.

Namun kini aku sadar, aku telah salah melangkah dan membiarkan pak Raihan mengisi kehidupanku. Pernah terbesit dipikiranku untuk berbuat jahat terhadap keluarganya pak Raihan yaitu merebut dan membuat pak Raihan pergi jauh dari keluarganya. Pak Raihan pernah bilang bahwa aku adalah wanita yang lebih baik segala-galanya dari wanita-wanita yang dekat dengannya, dan pak Raihan sangat amat menyayangiku.

Disatu sisi pak Raihan selalu menyakitiku, pak Raihan pernah menjadi penyebab aku kecelakaan, dan pak Raihan juga yang pernah mengusirku dari ruangannya karena aku meminta penjelasannya tentang kedekatannya dengan seorang wanita selain aku. Namun meski pak Raihan selalu menyakitiku aku tidak pernah bisa marah dan tidak pernah berpikir untuk menyakiti Pak Raihan kembali.

Pak Raihan menawarkanku agar bersedia menjadi istri keduanya, dan ingin memiliki keturunan dariku. Aku hanya bisa diam seribu bahasa. Satu sisi aku mengingat keluarganya Pak Raihan, aku tidak mau merusak keluarga pak Raihan dan di sisi lain aku ingin sekali memiliki pak Raihan, aku sangat menyayangi dan mencintai pak Raihan.

Seberusaha mungkin aku menghindar dan pergi jauh dari pak Raihan dan saat itu pula laah rasa sayang dan cintaku semakin menggebu. Setiap detik aku selalu memikirkan pak Raihan, bayangan wajahnya pak Raihan selalu hadir di setiap langkah dan aktivitasku, aku sendiri tidak mengerti mengapa aku seperti ini. Pak Raihan orang yang pertama mencium kening dan bibirku. Pak Raihan menjadi pujaan hati dan mengisi setiap hariku.

Saya bingung harus berbuat seperti apa, mungkin ada saran atau pun masukan untuk saya. Saya sangat mengucapkan terima kasih. Semoga dengan kisah ini dapat menjadi pelajaran bagi pembaca sekalian dan dapat membedakan kebaikan seseorang yang tulus atau pun hanya sebagai alat semata. ***


Seperti dikisahkan kawan Fee ke redaksi.




Dia Yang Tlah Pergi Tak Kembali, Aku Akan Selalu Mencintainya

Tidak ada komentar


- Karena cinta, Anda mungkin akan berjanji untuk sehidup semati dengan orang yang Anda cintai. Karena cinta pula, Anda berani untuk memimpikan hal-hal indah yang ingin Anda lalui bersamanya kelak. Namun tetap satu hal yang pasti, Tuhanlah yang memutuskan.

Hubungan indah yang dijalani Chris Hurst dan Alison Parker hancur seketika saat maut yang kelam memisahkan. Melalui dailymail.co.uk, Chris Hurst menceritakan waktu-waktu terakhir yang ia habiskan bersama Alison Parker sebelum kekasihnya tersebut pergi untuk selamanya.

"Hari itu aku membawakan berita pada pukul 6 sore dan 11 malam, lalu aku pulang ke rumah sekitar tengah malam. Aku menunggu hingga Alison bangun dini hari itu, karena ia harus bekerja pada pukul 3:30 pagi. 

Pagi itu Alison bangun sedikit lebih awal, karena ia harus pergi ke Smith Mountain Lake. Aku sempat membuatkan ia sarapan dan membawakan bekal makan siang. Aku juga mengantarkannya ke depan rumah sebelum ia berangkat," cerita Chris. "Aku selalu meminta ia untuk memberi kabar jika ia sampai di lokasi liputan dengan selamat. Dan hari itu ia masih melakukannya. Pesan terakhir yang ia sampaikan adalah 'good night, sweet boy'."

Barulah pada jam 7 pagi itu Chris menerima kabar dari stasiun TV bahwa terjadi penembakan di lokasi siaran langsung. Chris pun diminta untuk segera datang ke stasiun TV tersebut.

Saat itu Alison sedang melakukan wawancara, dan Adam Ward sang  juru kamera merekamnya. Tiba-tiba terdengar 8 kali tembakan, serta teriakan riuh. Alison dan wanita yang diwawancarainya tampak berlarian, lalu kamera terjatuh. Sekilas tampak pria dengan kostum serba hitam sedang menghindar dari arahan kamera yang terjatuh. Beberapa saat kemudian seorang general manager stasiun TV lain menyiarkan berita bahwa Alison dan Adam meninggal dalam peristiwa tersebut.

Chris pun menggambarkan kehilangan yang ia rasakan pasca kejadian mengerikan tersebut ..

Kepergian Alison Sangat Melukaiku

Chris pun berlanjut menceritakan tentang perasaannya pasca kejadian yang menewaskan pujaan hatinya tersebut. "Kejadian ini bukan hanya menghancurkan hatiku sebagai kekasih Alison, tapi juga sebagai rekan kerjanya. Tentu saja ini akan sangat sulit bagi kami semua di stasiun ini. 

Tapi sebagai bagian dan pimpinan dari stasiun TV ini, serta sebagai seseorang yang mencintai Alison, saya harus membagikan kisah ini kepada Anda semua. Meskipun kini impian serta janji-janji indah kami tidak mungkin terwujud di masa depan, namun saya dan Alison memiliki waktu yang amat menyenangkan," kata Chris.

Peristiwa ini juga menghancurkan hati keluarga Alison. "Barbara (ibu Alison), Drew (kakak Alison), dan saya sangat terkejut, hancur hati, dan mengalami duka mendalam akibat kejadian ini", kata Andy, ayah Alison. 

"Alison adalah cahaya hidup kami, dan cahaya itu dipadamkan begitu saja oleh pria gila yang membawa senjata itu. Dia selalu dapat menyelesaikan apapun yang dikerjakannya dengan baik. Dia dicintai oleh semua orang yang dikenalnya, dan dia juga sangat mencintai kami. Hatiku hancur jika memikirkan bahwa kami tidak bisa mendengar suaranya lagi. Namun semangat dan keceriaannya akan selalu hidup bersama kami," tambahnya.  Bagi Chris, Alison adalah wanita paling bercahaya yang pernah ia kenal ...

Alison Adalah Wanita Paling Bercahaya ...


Alison bekerja di stasiun TV yang sama dengan Chris sejak satu tahun yang lalu sebagai reporter pagi. Namun dalam waktu singkat, pekerjaan dan tanggung jawabnya bertambah. Chris pun mulai bercerita tentang hubungan rekan kerja yang berubah menjadi pasangan kekasih. 

"Tanggal 1 Januari adalah kencan pertama kami. Sebagai lanjutan dari pesta Natal yang kami lalui bersama rekan-rekan. Ya, pada pesta Natal itu aku mengajaknya berkencan," ceritanya. "Kami baru saja memulai tinggal bersama, karena kami berencana untuk menikah. Jadi kami membeli rumah untuk ditinggali bersama dan agar kami lebih bisa berhemat."

Dalam rangka mengenang kepergian kekasihnya, Chris menuliskan pesan-pesan tentang Alison melalui akun Twitternya.

Dia adalah wanita paling bercahaya yang pernah saya temui. Dan karena beberapa alasan, dia juga mencintai saya. Dia mencintai keluarga, orang tua, dan kakaknya. Kami telah bersama-sama selama 9 bulan, dan itu adalah 9 bulan terbaik dalam hidup kami. 

Kami berencana untuk menikah. Dan kami baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke 24. Kami memang tidak membagikan kisah cinta kami kepada khalayak ramai, namun kami saling mencintai, sangat. Kami baru saja memulai tinggal bersama. Aku mati rasa. 



Menurut Chris, rekan-rekan kerjanya tahu bahwa ia dan Alison menjalin hubungan spesial. Namun rekan-rekannya juga sengaja tidak membagikan kisah itu kepada para penonton. Jadi meski dalam beberapa kesempatan mereka menyiarkan berita bersamaan, penonton TV tidak mengetahui bahwa mereka sebenarnya adalah pasangan kekasih. 

Sekali lagi, manusia boleh berencana, tapi Tuhan yang menentukan. Impian serta janji-janji indah yang sempat terucap, kini hanya tinggal kenangan. Peristiwa yang sama sekali tidak terduga tentu sangat menghancurkan hati keluarga dan kekasih Alison serta Adam. 

Meskipun semua impian itu tidak dapat terwujud, namun ada satu hal yang bisa kita pelajari, Ladies. Selagi ada kesempatan untuk melalui waktu-waktu bersama, isilah waktu itu dengan momen-momen berharga yang indah. Jadi jikalau kelak semuanya harus berakhir, akan ada kenangan indah yang mampu membuat Anda tersenyum.





DiaLoG Malaikat dan Pengusaha

Tidak ada komentar


- Seorang pengusaha sukses jatuh di kamar mandi dan akhirnya stroke, sudah 7 malam dirawat di RS di ruang ICU. Di saat orang-orang terlelap dalam mimpi malam, dalam dunia roh seorang Malaikat menghampiri si pengusaha yang terbaring tak berdaya. Malaikat memulai pembicaraan, "Kalau dalam waktu 24 jam ada 50 orang berdoa buat kesembuhanmu, maka kau akan hidup dan sebaliknya jika dalam 24 jam jumlah yang aku tetapkan belum terpenuhi, itu artinya kau akan meninggal dunia!"

"Kalau hanya mencari 50 orang, itu mah gampang ..." kata si pengusaha ini dengan yakinnya.

Setelah itu Malaikat pun pergi dan berjanji akan datang 1 jam sebelum batas waktu yang sudah disepakati.

Tepat pukul 23:00, Malaikat kembali mengunjunginya; dengan antusiasnya si pengusaha bertanya, "Apakah besok pagi aku sudah pulih? Pastilah banyak yang berdoa buat aku, jumlah karyawan yang aku punya lebih dari 2000 orang, jadi kalau hanya mencari 50 orang yang berdoa pasti bukan persoalan yang sulit."

Dengan lembut si Malaikat berkata, "aku sudah berkeliling mencari suara hati yang berdoa buatmu tapi sampai saat ini baru 3 orang yang berdoa buatmu, sementara waktumu tinggal 60 menit lagi, rasanya mustahil kalau dalam waktu dekat ini ada 50 orang yang berdoa buat kesembuhanmu."

Tanpa menunggu reaksi dari si pengusaha, si Malaikat menunjukkan layar besar berupa TV siapa 3 orang yang berdoa buat kesembuhannya. Di layar itu terlihat wajah duka dari sang istri, di sebelahnya ada 2 orang anak kecil, putra-putrinya yang berdoa dengan khusuk dan tampak ada tetesan air mata di pipi mereka.

Kata Malaikat, "Aku akan memberitahukanmu, kenapa Tuhan rindu memberikanmu kesempatan kedua - itu karena doa istrimu yang tidak putus-putus berharap akan kesembuhanmu."

Kembali terlihat di mana si istri sedang berdoa jam 2:00 subuh, "Tuhan, aku tahu kalau selama hidupnya suamiku bukanlah suami atau ayah yang baik! Aku tahu dia sudah mengkhianati pernikahan kami, aku tahu dia tidak jujur dalam bisnisnya, dan kalaupun dia memberikan sumbangan, itu hanya untuk popularitas saja untuk menutupi perbuatannya yang tidak benar di hadapanMu. 

Tapi Tuhan, tolong pandang anak-anak yang telah Engkau titipkan pada kami, mereka masih membutuhkan seorang ayah dan hamba tidak mampu membesarkan mereka seorang diri." Dan setelah itu istrinya berhenti berkata-kata tapi air matanya semakin deras mengalir di pipinya yang kelihatan tirus karena kurang istirahat.

Melihat peristiwa itu, tanpa terasa, air mata mengalir di pipi pengusaha ini . . . timbul penyesalan bahwa selama ini dia bukanlah suami yang baik dan ayah yang menjadi contoh bagi anak-anaknya, dan malam ini dia baru menyadari betapa besar cinta istri dan anak-anak padanya.

Waktu terus bergulir, waktu yang dia miliki hanya 10 menit lagi, melihat waktu yang makin sempit semakin menangislah si pengusaha ini, penyesalan yang luar biasa tapi waktunya sudah terlambat! Tidak mungkin dalam waktu 10 menit ada yang berdoa 47 orang!

Dengan setengah bergumam dia bertanya, "Apakah di antara karyawanku, kerabatku, teman bisnisku, teman organisasiku tidak ada yang berdoa buatku?"

Jawab si Malaikat, "Ada beberapa yang berdoa buatmu tapi mereka tidak tulus, bahkan ada yang mensyukuri penyakit yang kau derita saat ini, itu semua karena selama ini kamu arogan, egois dan bukanlah atasan yang baik, bahkan kau tega memecat karyawan yang tidak bersalah."

Si pengusaha tertunduk lemah, dan pasrah kalau malam ini adalah malam yang terakhir buat dia, tapi dia minta waktu sesaat untuk melihat anak dan si istri yang setia menjaganya sepanjang malam.

Air matanya tambah deras, ketika melihat anaknya yang sulung tertidur di kursi rumah sakit dan si istri yang kelihatan lelah juga tertidur di kursi sambil memangku si bungsu.

Ketika waktu menunjukkan pukul 24:00, tiba-tiba si Malaikat berkata, "Tuhan melihat air matamu dan penyesalanmu!! Kau tidak jadi meninggal, karena ada 47 orang yang berdoa buatmu tepat jam 24:00."

Dengan terheran-heran dan tidak percaya,si pengusaha bertanya siapakah yang 47 orang itu. Sambil tersenyum si Malaikat menunjukkan suatu tempat yang pernah dia kunjungi bulan lalu.

"Bukankah itu Panti Asuhan?" kata si pengusaha pelan.

"Benar anakku, kau pernah memberi bantuan bagi mereka beberapa bulan yang lalu, walau aku tahu tujuanmu saat itu hanya untuk mencari popularitas saja dan untuk menarik perhatian pemerintah dan investor luar negeri."

"Tadi pagi, salah seorang anak panti asuhan tersebut membaca di koran kalau seorang pengusaha terkena stroke dan sudah 7 hari di ICU, setelah melihat gambar di koran dan yakin kalau pria yang sedang koma adalah kamu, pria yang pernah menolong mereka dan akhirnya anak-anak panti asuhan sepakat berdoa buat kesembuhanmu."

Sahabatku, cerita ini hanyalah sebuah gambaran agar kita lebih instropeksi diri. Saya membayangkan ketika diri saya mati nanti, apakah orang disekeliling saya akan kehilangan, atau sebaliknya mereka mengabaikan atas kematian saya, atau yang paling parah apakah mereka bersyukur malah?

Ah.. mumpung kita masih diberi umur, lakukanlah yang terbaik untuk orang2 disekitar kita, kaena sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia yang lainnya.

Dan satu lagi, janganlah engkau meremehkan sedekah, sesuai cerita diatas, justru sedekahnya yang menyelamatkan pengusaha tersebut...



Kisah Nelangsa Lelaki Pemilik Penis Terpanjang se Dunia

Tidak ada komentar


- Bisa jadi banyak lelaki merasa lebih perkasa dan bangga memiliki penis dengan ukuran besar dan panjang, tapi tidak dengan Roberto Cabrera (52).

Lelaki asal Saltilo, Meksiko, ini menderita sejak dinobatkan sebagai lelaki yang memiliki penis terpanjang di dunia oleh Guinness World Records.

Roberto memiliki penis dengan panjang 18,9 inci, atau sekitar 48,2 sentimeter.

Dalam sebuah wawancara, Roberto mengugkapkan kegelisahaannya dan bercerita bagaimana penis raksasanya itu malah menghancurkan hidupnya.

“Lihat saja, penis ini panjang hingga melebihi lutut,” ujar Roberto.

“Saya tidak bisa melakukan apapun. Saya tidak bisa bekerja dan saya cacat. Jadi saya ingin pemerintah mengumumkan saya sebagai orang cacat dan mendukung saya,” serunya.

Dia mengaku kalau perempuan ketakutan bercinta dengannya. Dia juga tidak pernah berhasil menjalin hubungan, alias pacaran dengan perempuan.

Pada 2011, Roberto dideportasi oleh Pemerintah Amerika Serikat ke Mesiko. Kini dia tinggal sendirian di sebuah ruangan yang disediakan saudara lelakinya.

Dia hidup dari belas kasihan orang dan menjadi pemulung untuk mencari makan di tong sampah.

Dari pemeriksaan medis, dokter sudah memastikan kalau penis Roberto memang asli. Dokter menyarankan agar dia melakukan operasi agar penisnya menjadi berukuran normal.

Kisah Roberto yang sengsara gara-gara penisnya ini akan dibukukan dengan judul “El Sordido Pudor”.  (news.com.au)



Kecantikan Wanita Terdapat Pada Bagaimana Cara Dia Memandang Dunia

Tidak ada komentar


- Untuk membentuk bibir yang menawan, ucapkanlah kata-kata kebaikan. Untuk mendapatkan mata yang indah, carilah kebaikan pada setiap orang yang Anda jumpai. untuk mendapatkan bentuk badan yang langsing, bagikanlah makanan dengan mereka yang kelaparan. 

Untuk mendapatkan rambut yang indah, mintalah seorang anak kecil untuk menyisirnya dengan jemarinya setiap hari. Untuk mendapatkan sikap tubuh yang indah, berjalanlah dengan segala ilmu pengetahuan, dan Anda tidak akan pernah berjalan sendirian.

Kecantikan wanita bukan terletak pada pakaian yang dikenakan, bukan pada bentuk tubuh, atau cara dia menyisir rambutnya. Kecantikan wanita terdapat pada mata, cara dia memandang dunia. Karena di matanya terletak gerbang menuju ke setiap hati manusia, di mana cinta dapat berkembang.

Kecantikan wanita bukan pada kehalusan wajah. Tetapi pada kecantikan yang murni, terpancar pada jiwanya, yang dengan penuh kasih memberikan perhatian dan cinta yang dia berikan. Dan kecantikan itu akan tumbuh sepanjang waktu.

Manusia jauh melebihi segala ciptaan lain. Perlu senantiasa berubah, diperbaharui, dibentuk kembali, dan diampuni. Jadi, jangan pernah kecilkan seseorang dari hati Anda. Apabila Anda sudah melakukan semuanya itu, ingatlah senantiasa. 

Jika suatu ketika anda memerlukan pertolongan, akan senantiasa ada tangan terulur. Dan dengan bertambahnya usia, Anda akan semakin mensyukuri telah diberi dua tangan, satu untuk menolong diri anda sendiri dan satu lagi untuk menolong orang lain.




Ketika Cinta Terhalang Sahabat

Tidak ada komentar


-
Kamu punya sahabat yang sudah kenal lama ? Menyenangkan bukan punya seseorang yang mengerti kita, yang bisa berperan sebagai orang sahabat dan orang tua sekaligus. Karena nggak jarang sahabatlah yang bisa menasihati kita dan menemani kita saat suka dan duka. 

Pacar aja kalah ya sepertinya kalau kita udah punya sahabat. Sahabat bisa nemenin kita 24 jam, dengerin curhatan kita yang kayaknya nggak pernah ada habisnya, tulus tanpa pernah mengeluh.

Namun, hubungan apapun pasti pernah ngalamin yang namanya masalah atau cobaan. Bukan cuma mereka yang pacaran saja yang terlibat masalah, hubungan persahabatan pun nggak luput dari cobaan. Salah satu cobaan yang mungkin dialami adalah masalah pria.

Kamu punya sahabat dan yang namanya sahabat pasti selalu cerita apapun ke kamu. Salah satunya adalah tentang pria yang dia taksir. Dia cerita kalau dia tertarik dengan salah satu teman prianya—yang kebetulan juga kamu kenal. Kamu sebagai sahabat yang mendengarkan curhatan si dia mendukung karena sepertinya si pria baik untuk sahabat kamu.

Salah satu bentuk dukungan kamu adalah kamu berusaha untuk ngedeketin dia sama si gebetannya itu. Dukungan kamu mulai dari ngajak mereka ketemuan bareng bertiga untuk ngobrol. Kamu berpikir kalau itulah waktu untuk sahabat kamu dan si dia saling mengenal.

Namun, sayangnya rencana kamu gagal karena si pria itu ternyata lebih tertarik sama kamu. Awalnya kamu nggak sadar kalau si dia sedang PDKT sama kamu hingga akhirnya kamu kebawa suasana dan si pria berhasil ngebuat kamu nyaman

Kamu sadar kalau kamu juga suka sama gebetan sahabat kamu sendiri. Hingga waktu yang paling kamu takutkan terjadi, si pria nembak kamu. Duh, masalah romansa sepertinya memang ribet ya Ladies dan ini juga pasti terjadi sama beberapa wanita dan sahabatnya.

Kalau sudah begini, apa yang akan kamu lakukan?

Nggak ada yang salah dalam hal percintaan. Kamu suka sama orang, orang suka sama kamu nggak pernah ada yang salah. Yang salah jika kamu bersikap egois dan memaksakan sesuatu.

Kalau hal ini terjadi sama kamu, memang pilihan cuma ada dua dan masing-masing ada konsekuensinya. Sobat, saat kamu suka dengn seseorang yang ternyata akan menyakiti hati orang lain (sahabat kamu sendiri) maka langkah paling dewasa sebenarnya adalah komunikasi.

Sebelum kamu bicara sama sahabat kamu (atau istilahnya meminta izin) maka coba pikirkan terlebih dahulu sejauh apa sih persahabatan kamu dan dia? Apakah persahabatan kamu layak hanya untuk seorang pria yang belum tentu yang kamu cari selama ini? 

Karena lagi-lagi, saat kamu jatuh cinta logika tetap harus digunakan.
Kalau kamu pikir si pria cukup layak untuk kamu maka komunikasikan sama si sahabat. Kalau memang kamu memaksakan hubungan dengan si pria kemungkinan kamu akan kehilangan sahabat. 

Karena banyak kasus yang seperti itu. Wanita yang nggak rela jika gebetannya suka sama sahabatnya sendiri. Meskipun mungkin terlihat anak kecil, toh nyatanya jika kamu di posisi sahabat kamu juga akan berpikir yang tidak-tidak kan? Mulai dari sahabat pengkhianat, sahabat yang nggak ngertiin kamu, hingga sahabat yang egois.

Namun, jika kamu memikirkan sahabat maka kamu pun akan kehilangan pria yang kamu sukai. Apapun pilihanmu, akan ada konsekuensi yang mengekornya.***

<


Hidupku Jadi Galau, Akibat Salah Memilih Pasangan

Tidak ada komentar


- Cerita pernikahan yang kujalani saat ini mungkin juga dialami oleh banyak wanita lain. Awalnya aku yang terlanjur sakit hati dengan cowok akhirnya tidak lagi mau serius berpacaran. Sampai mama mulai mendesakku menikah. Akhirnya aku menerima lamaran seorang pria yang baru saja kukenal. Hidupku tidak bahagia.

Sebut saja namaku Serly, aku lahir dari keluarga yang cukup berada. Aku punya kepribadian tertutup, pendiam, tapi meski demikian banyak orang yang bilang wajahku cantik dan tubuhku bagus.

Aku tinggal di desa, setelah tamat SMU aku lanjut kuliah di sebuah kota besar. Tadinya hidupku baik-baik saja di kota tersebut sampai kemudian aku kenal seorang cowok, sebut saja namanya Indra.

Dia nembak aku untuk jadi pacarnya dan aku terima, tapi ternyata Indra itu seorang bajingan, dia permainkan perasaan aku padahal aku sudah terlanjur cinta sama dia, akhirnya kami putus.

Setelah itu aku kenalan sama cowok lain, sebut saja Roby. Setelah pacaran beberapa lama ternyata dia juga bajingan, hatiku begitu sakit karena dipermainkan cowok-cowok. Sejak saat itu aku tidak mau lagi kenal cinta, buat aku cinta hanya untuk have fun saja dan dapat duit banyak dari cowok.

Inilah awal hancurnya hidupku. Aku berteman dengan seorang kawan di tempat kost, dari dia aku kenal rokok, dugem, dan bahkan aku sudah mulai mengenal free sex dengan cowok-cowok yang kukenal. Sejak saat itu hidupku berubah drastis, aku banyak kenal pria tajir, aku sering dapat duit dari mereka.

Yang aku pikirkan saat itu hanya senang-senang saja, sampai suatu hari aku jatuh hati dengan seorang pria beristri. Kami pacaran sembunyi-sembunyi, dia begitu perhatian sama aku. Tapi setelah tiga tahun pacaran kami putus karena aku merasa sudah tidak aman pacaran seperti itu.

Selain itu mamaku juga sudah mulai over protektif, aku jadi tidak bebas keluar rumah. Mamaku selalu curiga dan tidak percaya sama aku. Umurku saat itu sudah 25 tahun dan mama mendesakku untuk segera menikah. Kata mama, aku boleh menikah dengan siapa aja yang mau sama aku yang penting kerja.

Mamaku tidak berpikir panjang tentang pernikahan dan tidak selektif memilih calon suami untuk anaknya. Mamaku berpikir sempit kalo wanita sudah diatas 25 tahun belum nikah pasti susah dapat jodoh. Mamaku sering marahin aku karena belum nikah, akhirnya aku jadi terbebani dan ikut-ikutan tidak selektif memilih suami.

Aku dikenalkan paman sama seorang cowok, sebut saja namanya Ricky. Dia anak mantan pejabat di kotaku, aku baru kenal dia 2 hari dan mamaku sudah mendesakku segera menikah tanpa berpikir untuk kenalan dulu lebih jauh.

Satu bulan kami kenalan Ricky melamarku, tadinya aku pingin kenalan dulu sebelum memutuskan menikah tapi karena desakan mama bahwa umurku sudah 26 akhirnya aku menerima lamaran Ricky.

Ya Allah setelah menikah aku baru tahu kalau suamiku sakit lever, sebagai akibatnya dia tidak bisa making love. Suamiku juga kurang perhatian, egois, aku merasa tidak punya tempat sandaran biarpun punya suami. Suamiku tidak bisa diajak sharing, aku seperti hidup sendiri.

Sudah 4 tahun menikah aku tidak kunjung hamil. Mama selalu mendesak aku untuk berobat biar cepat hamil. Dalam hati aku berpikir bagaimana bisa hamil kalau suamiku tidak pernah menggauliku.

Beginilah hidupku sekarang yang harus aku jalani setiap hari. Mamaku dan saudara-saudaraku tidak ada yang tahu nasibku seperti ini. Mereka pikir aku pasti bahagia karena sudah menikah. Buat teman-teman aku sarankan agar lebih selektif dalam memilih pasangan hidup, jangan terlena dan menilai orang hanya dari luarnya saja.
***


Seperti diceritakan kawan Serly ke redaksi
<


Don't Miss
© all rights reserved 2023
Created by Mas Binde