Responsive Ad Slot

Ringing Rocks Park, Bunyi Bebatuan Yang Misterius

Tidak ada komentar

Sabtu, 19 Agustus 2023


Sebagai tempat wisata, Ringing Rocks Park yang ada di Upper Black Eddy, Pennsylvania, Amerika Serikat menawarkan keunikan tersendiri. Taman yang terdiri dari lahan seluas 2,8 hektare ini dipenuhi batu-batu yang bisa menghasilkan bunyi-bunyian unik. 

Jika dipukul dengan palu, batu-batu di sana bisa menghasilkan bunyi yang nyaring seperti lonceng. Uniknya, jika dibawa keluar dari Ringing Rocks Park batu-batu itu kehilangan kemampuannya untuk bernyanyi.



Dilansir Atlas Obscura, J.J. Ott, seorang musisi bahkan pernah mengadakan pertunjukan musik di Ringing Rocks Park pada tahun 1890. Dia menggunakan batu-batu di Ringing Rocks Park sebagai alat musik.

Dilansir Atlas Obscura, fenomena batu bernyanyi di Ringing Rocks Park masih belum bisa dijelaskan sepenuhnya oleh sains. Sejumlah peneliti pernah mencoba membelah, mengiris, bahkan menggerus salah satu batu di Ringing Rocks Park untuk menganalisisnya.


Pada dasarnya batu-batu tersebut memang bisa menghasilkan bunyi berdenting, namun frekuensinya sangat rendah sehingga sulit untuk ditangkap indera pendengaran manusia.

Hingga saat ini belum diketahui kenapa batu-batu tersebut bisa mengeluarkan bunyi yang nyaring jika diletakkan di Ringing Rocks Park.



4 Tips Bagi Wanita Agar Tak Mudah Menangis Saat Pacaran

Tidak ada komentar
Cup Cup Cup.....

Wanita memiliki perasaan yang peka. Ketika pasangan salah bicara atau melakukan sebuah tindakan yang membuat wanita tak nyaman, maka kaum hawa dengan mudahnya sakit hati lalu menangis.

Meski menangis merupakan hal yang wajar sebegai bentuk ekspresi kesedihan, namun jika terlalu sering dilakukan maka kekasih akan menganggap Anda wanita cengeng yang lemah, Anda sendiri pun akan lelah menghadapi diri sendiri yang terlalu sensitif. Berikut ini cara agar tidak mudah menangis saat menjalani hubungan asmara.

1. Jangan Terlalu Emosional

Ketika Anda pacaran, jangan terlalu mengagungkan kekasih. Ketika si dia sedikit saja melakukan kesalahan, maka Anda akan lebih mudah kecewa dan sedih. Terlalu emosional dalam hubungan tidak akan membawa hubungan ke arah yang sehat. Nikmati setiap proses hubungan Anda dan kekasih dengan lebih santai.


2. Memiliki Kehidupan Sendiri

Memiliki kekasih bukan berarti 24 jam waktu Anda harus bersama atau terkoneksi dengannya. Tetap melakukan hobi dan hal-hal yang Anda sukai agar Anda tidak selalu memikirkan kekasih. Terkadang terlalu banyak berkomunikasi dan bertemu juga bisa memicu pertengkaran karena Anda dan kekasih akan membahas hal-hal yang tidak penting dan bisa berujung pada perselisihan.


3. Dapat Menerima Situasi

Menjalani hubungan terkadang tidak selalu mulus, ada saja situasi yang membuat Anda menjadi sedih. Misalnya adalah menjalani hubungan LDR atau tidak mendapatkan restu dari orangtua. Apapun itu jika Anda memang masih ingin bersamanya, terimalah situasi yang ada. Tapi jika Anda terus-terusan hanya menangis seolah sudah tidak kuat bersamanya lagi, sebaiknya akhiri saja hubungan agar tidak semakin membuat Anda menderita.


4. Apakah Memang Ada yang Salah?

Kembali tanyakan pada diri sendiri apa yang selalu Anda sedihkan atau kecewakan dari pasangan? Jangan-jangan memang hubungan Anda sudah tidak sehat. Jika si dia tipe pria yang tukang selingkuh atau kerap berlaku kasar, memang wajar jika Anda sedih dan menangis. Wanita mana yang akan kuat jika diperlakukan tidak baik tersebut. Kalau sudah begitu, putus menjadi jalan yang terbaik untuk mendapatkan fisik dan psikis yang lebih sehat.


Kenapa Kita Dianjurkan Tidur Dengan Posisi Miring ?

Tidak ada komentar

Ladies, pernahkah Anda memperhatikan posisi tidur Anda? Apakah Anda terbiasa tidur terlentang, menyamping, atau malah tengkurap? Well, mulai sekarang kita perlu lebih memperhatikan posisi tidur kita, Ladies. Karena posisi tidur yang baik akan memberi dampak positif bagi kesehatan tubuh kita.


Salah satu posisi tidur yang paling dianjurkan adalah posisi menyamping. Tidur menyamping bisa memberi sejumlah manfaat mulai dari mencegah penyakit tertentu hingga memiliki peluang memiliki umur panjang. Selengkapnya, yuk langsung kita simak infonya berikut ini.

Mengeluarkan Racun dari Otak

Dalam artikel "Could Body Posture During Sleep Affect How Your Brain Clears Waste?" yang dimuat di sb.cc.stonybrook.edu, menurut para peneliti di Stony Brook University, tidur menyamping bisa mengurangi risiko terkena penyakit Alzheimers', Parkinson's, dan penyakit neurologik lainnya. 

Para peneliti Hedok Lee, PhD, Helene Benveniste, MD, PhD, dan rekannya meneliti tikus dan menyimpulkan bahwa posisi tidur menyamping adalah posisi terbaik untuk mengeluarkan racun dari otak. Perlu diketahui pula kalau penumpukan racun di otak bisa menyebabkan penyakit Alzheimer dan gangguan neurologik lainnya.

Wah, ternyata posisi tidur menyamping memiliki dampak yang sangat signifikan terhadap kesehatan otak, ya Ladies. Ditambah dengan kuantitas serta kualitas tidur yang cukup, maka kesehatan umum Anda akan terjaga dengan baik.

Lebih Aman Dibandingkan Tidur Tengkurap


Tidur tengkurap bisa berisiko kematian untuk seorang penderita epilepsi, menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan di neurology.org. Setelah meneliti 253 kasus kematian mendadak dan tiba-tiba pada epilepsi selama tonic-clonic seizure, ketika seseorang mendadak kaku, tersentak, dan kehilangan kesadaran, peneliti menemukan bahwa 73 persen korban tewas berada dalam posisi tengkurap.

Dan dalam sub kelompok yang terdiri dari 88 subjek, 86 persen diantara mereka yang tidur tengkurap usianya kurang dari 40 tahun. Hal ini terkait dugaan bahwa kematian mendadak dan tiba-tiba pada epilepsi memiliki mekanisme yang sama dengan sindrom kematian bayi mendadak (sudden infant death syndrome).

Bisa Mengatasi Gangguan Tidur


Orang yang tidur terlentang dan mengorok bisa kehabisan napas secara tiba-tiba jika mereka mengalami apnea tidur (sleep apnea) hingga berhenti bernapas. Apnea tidur ini umumnya merupakan sebuah kondisi yang cukup mengkhawatirkan, bisa berbarengan dengan penyakit pra diabetes dan obesitas.

Dilansir dari mentalfloss.com, sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh University of Chicago Medical Center menemukan bahwa subjek dengan kedua kondisi tersebut bisa membaik setelah dirawat dengan tekanan aliran udara positif kontinyu (continuous positive airway pressure) semalaman penuh. Tidur menyamping pun jadi salah satu cara untuk mengatasi apnea tidur ringan dan bisa jadi mengurangi peningkatan gula darah.

Menjaga Organ Tubuh


Tidur menyamping ke sebelah kiri diyakini bisa menjaga organ tubuh dengan baik, termasuk jantung (kecuali jika memiliki masalah jantung seperti gagal jantung dan serangan jantung), limpa, dan usus. Tidur menyamping bisa menjaga sistem limpa dan meningkatkan sistem pencernaan.

Sobat, perlu juga diperhatikan cara tidur menyamping yang tepat, yaitu sebisa mungkin posisi pinggang sama atau lebih lebar dari panggul Anda, tulang belakang juga berada dalam posisi netral. 

Bantal juga bisa menjaga leher berada dalam posisi yang nyaman saat tidur menyamping. Tidur di kasur atau permukaan yang empuk akan memudahkan Anda untuk mendapat posisi yang tepat.

Nah Pemirsa, Jika kurang komplit penjelasan ini anda bisa baca : " Tidur Ala Rasululloh Muhammad SAW ". Silahkan cari di mbah Google.




Makna dan Arti Kata "Terserah dan Tidak" Yang Sering Diucapkan Wanita

Tidak ada komentar

Anda para pria pasti sering mendengar kekasih Anda mengatakan, "tidak ada", "apa aja" ataupun "oke". Ini mungkin terdengar seperti kata-kata yang biasa, tapi percayalah itu menandakan sesuatu. Berikut beberapa kata yang sering diucapkan wanita.

Tidak ada

Jika kekasih atau istri Anda mengatakan tidak ketika ditanya apakah ada sesuatu yang salah, maka hati-hatilah. Perhatikan nada suaranya. Jika dia terdengar kesal,jangan percaya kata tidaknya. Segalanya tidak baik-baik saja. Sebaliknya, ada sesuatu yang mengganjal dan Anda dalam kesulitan.

Kita harus bicara

Saat mendengar kata ini, waktunya Anda kembali untuk mencari tahu dimana kesalahan Anda. Sederhananya, berarti Anda berada dalam kesulitan.

Terserah

Kata ini sangat sering muncul dalam kosakata wanita. Pria sering anggap remeh kesalahan, tapi kata terserah adalah tanda kekesalan seorang wanita.

Oh iya dan benarkah

Ketika kekasih atau istri mengeluarkan kata oh iya atau wow, jangan berpikir ini adalah pujian. Dia hanya kagum bahwa seseorang bisa begitu bodoh. 

Oke atau baiklah

Kata ini digunakan oleh wanita untuk mengakhiri argumen. Dia pikir dia benar dan merasa Anda perlu tutup mulut. Dia tidak berminat untuk membahas topik ini lebih jauh.

Itu enggak apa-apa

Hanya karena dia mengatakan enggak apa-apa,mungkin terdengar menghibur. Jangan salah, dia mungkin sedang berpikir panjang dan keras tentang bagaimana dan kapan Anda akan membayar kesalahan Anda. (timesofindia)


Cara Mendidik Remaja, 8 Hal Ini Harus Dihindarkan Oleh Orang Tua

Tidak ada komentar

Mendidik anak usia remaja, tentunya berbeda dengan mendidik mereka di usia kanak-kanak. Banyak hal yang berubah pada anak kita ketika mereka memasuki usia remaja. Masa remaja ini masa penting yang dilalui anak-anak kita. Dan pada masa ini pula acapkali timbul gejolak yang membuat orangtua mengurut dada.

Sebagai orangtua, kita patut berkaca pada kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan dalam mendidik anak remaja. Dengan harapan tidak mengulangi lagi kesalahan tersebut. Apa saja kesalahan orangtua dalam mendidik remaja?

Pertama

Orangtua tidak memahami perubahan yang terjadi pada anak ketika memasuki usia remaja. Ketika anak memasuki usia remaja (baligh), terjadi banyak perubahan dalam dirinya. Pada masa ini, anak sudah memiliki dorongan seksual, sehingga memiliki ketertarikan yang besar terhadap lawan jenis. 

Seringkali orangtua tidak siap menerima kenyataan ini. Alih-alih memberi pemahaman yang baik, malah memarahi anaknya ketika kedapatan jatuh cinta. Ada juga orangtua yang cuek dengan apa yang dilakukan anaknya, sehingga anaknya terjerumus pada pergaulan bebas.

Perubahan lainnya yang terjadi pada anak saat menginjak usia remaja adalah perubahan hormonal dalam tubuhnya. Dampaknya, tumbuh jerawat, keringat menjadi lebih bau, doyan makan, mudah memberontak, emosi labil, dan terjadi pertumbuhan yang pesat pada tubuhnya. 

Seringkali orangtua tidak memahami ini sehingga tidak siap dengan perubahan yang terjadi. Akibatnya timbul konflik antara orangtua dan anak. ( Hindari Sikap Ini Karena Menyebabkan Anak Durhaka )

Kedua

Masih menganggap remaja sebagai anak-anak. Remaja bukanlah anak-anak dan bukan juga manusia dewasa. Mereka sudah tidak mau diperlakukan sebagai anak kecil. Karena orangtua masih menganggap anak kecil, maka seringkali bersikap otoriter. Misalnya dalam pemilihan model pakaian. Acapkali orangtua masih senang memilihkan pakaian anak remaja sesuai seleranya dan tidak siap ketika mereka punya pilihan sendiri. Dari urusan pakaian ini bisa menjadi masalah runyam.

Orangtua yang masih menganggap anak remaja masih anak-anak seringkali tidak memberi kesempatan kepada anak-anaknya untuk menentukan sebuah pilihan. Semua pilihan ditentukan oleh orangtua anak hanya menjalani. ( Ketika Anak Mulai Jatuh Cinta )

Ketiga

Mengomel. Orangtua terutama ibu acapkali mudah untuk mengomeli anak.  Omelan biasanya disertai dengan luapan emosi, sehingga tidak bisa mengontrol kata-kata yang diucapkan . Bisa jadi kata-kata yang diucapkan ketika mengomel melukai hati anak, sehingga timbul amarah dalam diri anak. 

Jika dalam diri anak memendam amarah pada orangtua akan menjadi bom waktu yang sewaktu-waktu bisa meledak. Tentunya ini bukan kondisi yang baik bagi perkembangan anak remaja kita. Di samping itu, omelan orangtua akan menjatuhkan harga diri anak, apalagi jika disampaikan di depan orang lain walaupun anggota keluarganya.

Keempat

Tidak menjalin komunikasi yang harmonis dengan remaja. Sahabat Ummi komunikasi adalah alat penting dalam berinteraksi dengan sesama manusia, termasuk dengan buah hati kita. Namun sayangnya, tidak sedikit orangtua yang tidak bisa menjalin komunikasi yang baik dengan anak-anaknya. Karena alasan sama-sama sibuk maka sulit berkomunikasi. Padahal dengan komunikasi yang sehat antara orangtua dan anak bisa memagari anak dari perilaku yang tidak baik.

Ketika anak kita menginjak usia remaja, banyak hal baru yang akan dialaminya. Sehingga mereka mudah galau dan memerlukan tempat untuk curhat. Apa jadinya jika komunikasi remaja dengan orangtuanya tersumbat. Mereka akan mencari tempat curhat yang lain. Kalau mereka menemukan sosok yang baik selain orangtuanya tidak jadi masalah, tapi jika menemukan sosok yang tidak baik bisa fatal akibatnya.

Ada contoh kasus, seorang remaja yang merasa kesepian di rumah. Kemudian ia mencari obat kesepian dengan nongkrong bersama teman-temannya. Kehadirannya disambut hangat oleh seorang gembong narkoba. Anak itu mendapatkan apa yang dicarinya, persahabatan, tempat curhat, dan perhatian yang semua itu tidak didapatnya di rumah. Singkat cerita, anak itu pun menjadi pecandu narkoba dan sekaligus pengedar narkoba. Masa mudanya hancur karena berawal dari masalah komunikasi.

Kelima

Orangtua tidak berhasil membuang sampah dalam dirinya. Tekanan pekerjaan, beban hidup yang semakin berat,  dan letih menyebabkan kita menyimpan emosi yang siap meledak. Emosi itu adalah sampah dalam diri kita. Alangkah bahayanya jika kita membawa sampah itu ketika berinteraksi dengan buah hati. Kita menjadi mudah terpancing emosi dengan hal-hal sepele di hadapan anak kita. Bisa jadi anak-anak kita-lah tempat membuang sampah dalam diri kita. Mereka menjadi luapan emosi kita.

Apa yang mereka rasakan jika terus menerus menjadi tempat sampah orangtuanya? Marah, benci, merasa direndahkan, dendam, dan masih banyak lagi rasa yang bersemanyam dalam hati anak-anak itu. Rasa-rasa itulah yang mengantarkan anak remaja kita menjadi sosok yang bengal dan susah diatur.

Keenam

Orangtua tidak berempati pada anak remajanya. Sekali lagi bahwa anak remaja kita akan mengalami banyak hal baru yang menyebabkan mereka kebingungan dengan diri sendiri. Acapkali orangtua tidak mau tahu dengan ketidak nyamanan anaknya. Sehingga anak-anak itu mencari solusi sendiri dengan resiko melangkah di luar rel kebenaran.

Ketujuh

Haus akan prestasi anak. Banyak orangtua yang merasa sangat bahagia ketika anak-anaknya mendapat prestasi, terutama prestasi akademik. Sehingga orangtua menekan anak-anaknya untuk meraih prestasi gemilang. Anak-anak dipaksa untuk mengikuti berbagai les agar meraih prestasi. 

Hidup di bawah tekanan sangatlah tidak nyaman. Begitu pun dengan anak remaja kita. Mereka tidak nyaman dan akhirnya mereka berlari dari tekanan itu kepada hal-hal negatif misalnya narkoba, berselancar di internet, menikmati pornografi, dan lain sebagainya.

Delapan 

Orangtua kurang memberi apresiasi terhadap prestasi anak. Karena tuntutan orangtua terlalu tinggi maka kurang menghargai prestasi yang sudah diraih anak. Apreasiasi akan menumbuhkan rasa percaya diri anak dan memompa semangatnya untuk menjadi lebih baik lagi.




Orang Tua Suka Ngatur-Atur Anak Justru Membahayakan Bagi Mentalnya

Tidak ada komentar

Apakah Anda memiliki kendali penuh atas segala hal yang dilakukan oleh anak Anda? Penelitian terbaru menunjukkan bahwa pola asuh semacam itu dapat membuat anak jadi tidak bahagia dan mandiri di kemudian hari.

Penelitian ini dilakukan pada ribuan warga Inggris yang dimulai sejak mereka remaja hingga berusia paruh baya. Sebagaimana dilansir Daily Mail, para ilmuwan dari University College London mengatakan bahwa dampak negatif dari pola asuh semacam ini bisa berlangsung seumur hidup.

Mereka juga menambahkan bahwa orang tua yang melakukan kontrol psikologis pada anak-anak mereka, dengan tidak membiarkan mereka membuat keputusan mereka sendiri dan merusak privasi mereka, berisiko menimbulkan kerusakan mental jangka panjang di kemudian hari.

"Sebaliknya, orang yang memiliki orang tua yang menunjukkan kehangatan dan sikap tanggap memiliki kepuasan hidup lebih tinggi dan kondisi mental yang lebih baik," ungkap Dr Mai Stafford dari UCL.

Bahkan, para ilmuwan menyebut bahwa efek negatif dari pola asuh yang terlalu mengatur setara dengan penderitaan yang dirasakan oleh seseorang saat melihat kematian teman dekat atau kerabatnya. Penelitian ini diterbitkan dalam The Journal of Positive Psychology.



Wanita Ini Minta Cerai Gara-Gara Tak Tahan Dengan Kumis Sang Suami

Tidak ada komentar

Jumat, 18 Agustus 2023


Dengan kumis, terkadang pria terlihat lebih menawan. Tapi itu tak selamanya. Ada kalanya kumis malah jadi petaka. Bahkan bisa menghancurkan bahtera rumah tangga.


Simaklah kasus perceraian yang tengah berlangsung di Algiers, Ibukota Aljazair, ini. Di sana, seorang wanita –yang tak disebut namanya– tengah mengajukan gugatan cerai gara-gara kumis sang suami.

Dikutip  dari laman Emirates 24/7, Senin 31 Agustus 2015, sang istri merasa kecewa karena suaminya tak mencukur kumis, sebagaimana pernah dijanjikan sebelum menikah.

“Dia memberi tahu hakim bahwa mereka telah menikah sekitar tiga bulan dan suaminya tidak menepati janji,” demikian laporan koran setempat.

Wanita itu pun memberikan pilihan kepada suaminya. Pilih mencukur kumis atau menceraikannya. “Dia memberi tahu hakim bahwa dirinya tak tahan dengan kumis sang suami.”

Tak dijelaskan, mengapa wanita ini tak tahan dengan kumis sang suami. Yang jelas, kasus ini sudah menggelinding ke pengadilan. Jadi bercerai atau tidak, sang suami diminta 'memilih' antara kumis dan istrinya. 

Aneh-aneh saja ya Sob..., apakah masbro juga berkumis ? Kata mbak-mbak, dicium orang yang berkumis itu lebih asyik daripada dicium kucing garong. 

<


Arti, Makna dan Falsafah Yang Terkandung Dalam Huruf Jawa

Tidak ada komentar
Lomba menulis Huruf Jawa untuk Sekolah Dasar


Pemirsa, setiap negara mempunyai budaya  yang macam-macam dan berbeda. Dan setiap Negara yang berbudaya tinggi mempunyai seni untuk berkomunikasi dengan sesama komunitasnya termasuk bahasa dan huruf untuk menyampaikan pesan dalam bentuk lambang atau tulisan.


Seperti di China, Arab, Jepang, India, Thailand, Mesir kuno, Yunani dan sebagainya, mempunyai ciri khas dalam penulisan huruf bahasanya. Bahasa Arab dengan huruf arabnya, bahasa Jepang dengan huruf kanji, sayangnya bahasa Indonesia tidak mempunyai huruf khas. Dan menggunakan huruf latin yang konvensional seperti yang digunakan Inggris, Amerika, dan lainnya.

Sesungguhnya Indonesia mempunyai huruf abjad , namun dalam bahasa Jawa ( Jawa Kuno ). Tulisan Jawa ini konon dibikin jauh banget sebelum masehi oleh pujangga yang sakti bernama Ajisaka, serta mempunyai makna yang luar biasa.




Pada abad 19 Paku Buwana IX memberikan ajaran ( filsafat hidup ) berdasarkan aksara ha-na-ca-ra-ka dan seterusnya, yang dimulai dengan tembang kinanthi, sebagai berikut:


Nora kurang wulang wuruk Tumrape wong tanah Jawi Laku-lakune ngagesang Lamun gelem anglakoni Tegese aksara JawaIku guru kang sejati
(tak kurang piwulang dan ajaran bagi orang tanah Jawa perilaku dalam kehidupan maknanya aksara Jaw yaitu guru yang sejati)


Ajaran filsafat hidup berdasarkan aksara Jawa itu sebagai berikut :

Ha-Na-Ca-Ra-Ka

berarti ada ” utusan ” yakni utusan hidup, berupa nafas yang berkewajiban menyatukan jiwa dengan jasat manusia. Maksudnya ada yang mempercayakan, ada yang dipercaya dan ada yang dipercaya untuk bekerja. Ketiga unsur itu adalah Tuhan, manusia dan kewajiban manusia ( sebagai ciptaan).•

Da-Ta-Sa-Wa-La

berarti manusia setelah diciptakan sampai dengan data ” saatnya ( dipanggil ) ” tidak boleh sawala ” mengelak ” manusia ( dengan segala atributnya ) harus bersedia melaksanakan, menerima dan menjalankan kehendak Tuhan.

Pa-Dha-Ja-Ya-Nya

berarti menyatunya zat pemberi hidup ( Ilahi) dengan yang diberi hidup ( makhluk ). Maksdunya padha ” sama ” atau sesuai, jumbuh, cocok ” tunggal batin yang tercermin dalam perbuatan berdasarkan keluhuran dan keutamaan. Jaya itu ” menang, unggul ” sungguh-sungguh dan bukan menang-menangan ” sekedar menang ” atau menang tidak sportif.

Ma-Ga-Ba-Tha-Nga

berarti menerima segala yang diperintahkan dan yang dilarang oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Maksudnya manusia harus pasrah, sumarah pada garis kodrat, meskipun manusia diberi hak untuk mewiradat, berusaha untuk menanggulanginya.
Urutan dasar aksara Jawa banyak dikenal orang karena berisi suatu “cerita”:

– Hana Caraka (ana 2 utusan/ ada utusan) – Data Sawala (pada bertengkar) – Padha Jayanya (Sama kuat/saktinya) – Maga Bathanga (Keduanya mati menjadi bangkai).

Bagi mereka yang kurang mengenal bahasa Jawa, diperlukan sedikit catatan.
/d/, /É–/, /j/, /b/, dan /g/ pada bahasa Jawa selalu dibunyikan meletup (ada hembusan h); ini memberikan kesan “berat” pada aksen Jawa.

ha, mewakili fonem /a/ dan /ha/. Bila aksara ini terletak di depan suatu kata, akan dibaca /a/. Aturan ini tidak berlaku untuk nama atau kata bahasa asing (selain bahasa Jawa).

Da dalam penulisan latin dipakai untuk /d/ dental dan meletup (lidah di belakang pangkal gigi seri atas dan diletupkan). /d/ ini berbeda dari bahasa Indonesia/Melayu.
dha dalam penulisan Jawa latin dipakai untuk /É–/ (d-retrofleks). Posisi lidah sama dengan /d/ bahasa Melayu/Indonesia tetapi bunyinya diletupkan.

tha dalam penulisan Jawa latin dipakai untuk /ʈ/ (t-retrofleks). Posisi lidah sama seperti /d/ tetapi tidak diberatkan. Bunyi ini mirip dengan bila orang beraksen Bali menyuarakan ‘t’.

Makna Huruf Dalam Hanacaraka
         Ha Hana hurip wening suci – adanya hidup adalah kehendak dari yang Maha Suci

         Na Nur candra, gaib candra, warsitaning candara – pengharapan manusia hanya selalu ke sinar Illahi

         Ca Cipta wening, cipta mandulu, cipta dadi – arah dan tujuan pada Yang Maha Tunggal

         Ra Rasaingsun handulusih – rasa cinta sejati muncul dari cinta kasih nurani

         Ka Karsaningsun memayuhayuning bawana – hasrat diarahkan untuk kesajeteraan alam

         Da Dumadining dzat kang tanpa winangenan – menerima hidup apa adanya

         Ta Tatas, tutus, titis, titi lan wibawa – mendasar, totalitas, satu visi, ketelitian dalam memandang hidup

         Sa Sifat ingsun handulu sifatullah – membentuk kasih sayang seperti kasih Tuhan

         Wa Wujud hana tan kena kinira – ilmu manusia hanya terbatas namun implikasinya bisa tanpa batas

         La Lir handaya paseban jati – mengalirkan hidup semata pada tuntunan Illahi

         Pa Papan kang tanpa kiblat – Hakekat Allah yang ada disegala arah

         Dha Dhuwur wekasane endek wiwitane – Untuk bisa diatas tentu dimulai dari dasar

         Ja Jumbuhing kawula lan Gusti – Selalu berusaha menyatu memahami kehendak-Nya

         Ya Yakin marang samubarang tumindak kang dumadi – yakin atas titah/kodrat Illahi

         Nya Nyata tanpa mata, ngerti tanpa diuruki – memahami kodrat kehidupan

         Ma Madep mantep manembah mring Ilahi – yakin/mantap dalam menyembah Ilahi

         Ga Guru sejati sing muruki – belajar pada guru nurani

         Ba Bayu sejati kang andalani – menyelaraskan diri pada gerak alam

         Tha Tukul saka niat – sesuatu harus dimulai dan tumbuh dari niatan

         Nga Ngracut busananing manungso – melepaskan egoisme pribadi manusia


Wah, maknanya dalem banget ya pemirsa…..tapi bikin puyeng hahhahaa. Memang generasi sekarang sudah lupa atau tidak peduli dengan budaya asli yang mempunyai makna luhur dan tinggi falsafahnya. Pada hal di Suriname benua Amerika sana, huruf Jawa makin berkembang, kita aja yang sok kebarat-baratan nggak mau pake bahasa daerah yang katanya kurang gaul.....termasuk saya ! xixixixi




Sekelumit Cerita Tentang Huruf Jawa Diciptakan

Tidak ada komentar
Ajisaka palsu


Saya tidak tahu Ajisaka itu siapa, anaknya siapa, pegawai apa…kalau bisnis, bisnisnya apa….( sambil garuk2 kepala ). Tetapi konon katanya Ajisaka ini yang menciptakan tulisan atau huruf Jawa. 

Identitasnya masih misterius menurut saya, atau saya yang belum tahu sejarahnya ? Please kasih petunjuk ke saya kalau sobat pembaca sudah tahu. Masih ingat sedikit cerita pak guru SD bercerita kisah tentang Ajisaka yang sakti mandraguna ini mengalahkan Prabu Dewata Cengkar yang sakti dan hobi makan manusia.

Sekarang saya tidak bercerita petualangan hidup Ajisaka, karena literaturnya belum lengkap, namun hanya sekedar cerita tentang asal mula huruf Jawa diciptakan.

ha na ca ra ka, Dikisahkanlah tentang dua orang abdi yang setia
da ta sa wa la, Keduanya terlibat perselisihan dan akhirnya berkelahi
pa dha ja ya nya, Mereka sama-sama kuat dan tangguh
ma ga ba tha nga, Akhirnya kedua abdi itu pun tewas bersama

Aksara Jawa ha-na-ca-ra- ka mewakili spiritualitas orang Jawa yang terdalam: yaitu kerinduannya akan harmoni dan ketakutannya akan segala sesuatu yang dapat memecah-belah harmoni.

Konon aksara Jawa ini diciptakan oleh Ajisaka untuk mengenang kedua abdinya yang setia.Dikisahkan Ajisaka hendak pergi mengembara, dan ia berpesan pada seorang abdinya yang setia agar menjaga keris pusakanya dan mewanti-wanti ( berpesan ) : janganlah memberikan keris itu pada orang lain, kecuali dirinya sendiri ( Ajisaka )

Setelah sekian lama mengembara, di negeri perantauan, Ajisaka teringat akan pusaka yang ia tinggalkan di tanah kelahirannya. Maka ia pun mengutus seorang abdinya yang lain, yang juga setia, agar dia pulang dan mengambil keris pusaka itu di tanah leluhur.

Kepada abdi yang setia ini dia mewanti-wanti: jangan sekali-kali kembali ke hadapannya kecuali membawa keris pusakanya. Ironisnya, kedua abdi yang sama-sama setia dan militan itu, akhirnya harus berkelahi dan tewas bersama: hanya karena tidak ada dialog di antara mereka.

Bukankah sebenarnya keduanya mengemban misi yang sama: yaitu memegang teguh amanat junjungannya? Dan lebih ironis lagi, kisah tragis tentang dua abdi yang setia ini selalu berulang dari jaman ke jaman, bahkan dari generasi ke generasi yaitu perbedaan pendapat membuat saling baku hantam.





Don't Miss
© all rights reserved 2023
Created by Mas Binde