Responsive Ad Slot

Latest

Relationship

Cara Bercinta Hot Menurut Ajaran Taoisme

Jumat, 09 Juni 2023

/ by Jogjanesia

 

Pemirsa, sudah akrabkah anda dengan ajaran Taoisme? Inti ajaran Taoisme adalah keseimbangan alam Yin dan Yang, ajaran ini berkembang selama zaman peradaban China kuno. Topik kali ini saya tak akan mengupas tentang filsafatnya, tetapi lebih spesifik tentang seks menurut ajaran Taoisme. Ora usah kakehan ' nggaclik ',  yuk kita intip beberapa gaya atau posisi bercinta menurut Taoisme yang dijamin dapat meningkatkan kenikmatan seks bahkan kesehatan.


Seperti yang terlansir dari laman ezinearticles.com: 

Gaya bercinta pertama bernama Somersaulting dragon atau naga jungkir balik. Posisi ini menempatkan wanita untuk berbaring terlentang dan pasangannya berbaring di atasnya dan menekan pahanya kebawah dibarengi dengan masuknya Mr.P ke dalam organ seksualnya.

Selama hubungan, sang wanita terus membuat gerakan menekan pahanya kebawah, sementara si pria melakukan gerakan mendorong, dan aktifitas ini terus dilakukan sampai si pria mencapai klimaks dan berejakulasi.

Gaya bercinta kedua bernaman Stepping Tiggers, atau macan yang sedang melangkah. Gaya ini menempatkan wanita dengan posisi seperti merangkak atau merayap dengan pantat menungging dan kepala tergeletak di atas bantal atau permukaan datar. Kemudian si pria memposisikan diri di belakang pantat wanita dan saling bergantian melakukan gerakan mendorong sampai akhirnya klimaks tercapai. 

Gaya bercinta ketiga diberi nama Wrestling Apes, atau kera yang sedang bergulat. 
Posisi ini mengharuskan wanita berbaring dengan lutut yang tertekuk kearah kepalanya dan pria memegangi paha dan menekannya ke dada pasangannya sambil sedikit mengangkat pantatnya.

Gaya bercinta keempat diberi nama Cleaving Cicadas atau jangkrik yang terbelah. Dalam gaya ini, wanita berposisi tertelungkup dan pria berbaring di atasnya sembari mulai memasukan Mr.P melalui belakang. Pria bisa mengangkat pantat pasangannya dengan menaruh bantal di bawah perut pasangannya.

Kemudian, gaya selanjutnya atau gaya kelima diberi nama Soaring Phoenix atau burung phoenix yang sedang terbang tinggi.Gaya ini menempatkan wanita pada posisi berbaring sambil mengangkat kakinya dengan pria menempatkan diri di antara pahanya.

Posisi selanjutnya adalah Bunny Licking it’s Fur atau kelinci yang sedang menjilati bulu-bulunya. Posisi tubuh pria dan wanita sama-sama mengangkang dengan posisi kaku saling berhadapan satu sama lain.

Kemudian, gaya ketujuh diberi nama Cranes Entwining Necks atau burung bangau yang sedang saling melilitkan leher. Posisi pria berjongkok dan wanita duduk di atas pahanya sambil memegang leher si pria dan merangkulkan kakinya pada pinggang si pria.

Lanjut ke gaya kedelapan yaitu Fish Linking Scales, dengan posisi tubuh meliputi pria berbaring terlentang datar dan wanita berbaring di atasnya. Posisi ini berfokus pada payudara wanita sebagai objek rangsangan.

Gaya kesembilan atau yang terakhir diberi nama Mounting Tortoises. Wanita diharuskan berbaring terlentang dengan mengangkat lututnya sampai ke dada dan pria membantu menekan lutut wanitanya sambil melakukan gerakan penetrasi.

Menurut filosofi penganut ajaran Taoisme, tidak akan ada kesenangan dalam Yin tanpa adanya Yang. Hal ini bisa diartikan dengan harus adanya keseimbangan dan keselarasan pikiran pada pasangan sehingga kenikmatan juga dapat diraih bersama, yang terefleksi dalam gaya-gaya bercintanya. 

Semoga artikel ini dapat menambah pengetahuan anda tentang seks, dan tentu saja bermanfaat untuk anda. Mau coba ? uuhh....aahhh..zzzz

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Don't Miss
© all rights reserved 2023
Created by Mas Binde