The Jogja Notify - Mensyukuri hasil bumi yang melimpah, serta jaga kearifan lokal, warga Desa Sirukun, Kecamatan Kalibening Kabupaten Banjarnegara Provinsi Jawa Tengah menggelar Kirab Tenong Kemakmuran Hasil Bumi.
Seribu tenong berisi, nasi, lauk pauk dan makanan olahan hasil bumi dibawa oleh warga berkeliling desa dengan menggunakan pakaian adat jawa. Terdapat pula dua gunungan berhiaskan sayuran dan buah-buahan. Tak hanya hasil bumi yang ikut dalam kitab seribu tenong, pusaka leluhur Desa Sirukun juga ikut dibawa dalam kirab ini.
Usai melaksanakan kirab, warga melaksanakan doa dan menikmati makanan hasil bumi bersama-sama di Lapangan Desa Sirukun.
Dikatakan Karpi, Kepala Desa Sirukun, acara tersebut digelar sebagai wujud syukur kepada Tuhan dan suka cita warga atas hasil panen yang melimpah.
Menurutnya, hasil panen baik dari perkebunan maupun pertanian di wilayahnya pada tahun ini meningkat hingga 30%.
“Alhamdulillah pada tahun ini hasil panen di Desa Sirukun melimpah, baik untuk perkebunan maupun pertaniannya, seperti padi, jagung, sayuran dan buah-buahan,” ucap Karpi, Rabu (31/5/2023).
Selain kirab tenong, lanjut Kades Sirukun, juga diadakan pagelaran wayang kulit, pertunjukan seni dan pameran UMKM produk lokal warga Sirukun untuk memeriahkannya.
Sementara itu Pj Bupati Banjarnegara, Tri Harso Widirahmanto memberikan apresiasi kepada pemerintah desa dan warga Sirukun atas terselenggaranya Kirab Tenong Kemakmuran Hasil Bumi. Dia menilai kegiatan tersebut sarat untuk jaga kearifan lokal dan nguri-nguri warisan leluhur.
“Ini kegiatan yang luar biasa, melestarikan budaya yang ada. Semoga membawa keberkahan bagi kita semua,” ucapnya
Dia menilai kegiatan ini juga bisa menjadi upaya untuk mempererat kerukunan dan persatuan warga. Apalagi memasuki tahun politik, dia mengingatkan warga Sirukun agar tetap menjaga persatuan dan tidak terpecah belah dikarenakan beda pilihan maupun adanya berita atau informasi yang berpotensi mengganggu kondusivitas.
“Harapan kami warga selalu guyub rukun, tentram, aman dan sejahtera,” tuturnya.
Tidak ada komentar
Posting Komentar