Responsive Ad Slot

PDIP Ajak Relawan dan Parpol Pendukung Membuat Strategi Untuk Memenangkan Pilpres 2024

Tidak ada komentar

Senin, 14 Agustus 2023

Said Abdullah




- Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah meyakini potensi Ganjar Pranowo memenangkan pemilihan presiden (Pilpres) 2024 sangat besar. Ganjar dinilai memiliki rekam jejak yang baik selama memimpin Provinsi Jawa Tengah, salah satunya menciptakan pemerintahan yang antikorupsi.

"Komitmennya yang tinggi terhadap pemerintahan yang bebas korupsi, dan bebas konflik kepentingan, serta iman politiknya yang tebal dalam menjalankan jalan politik kebangsaan yang menjaga toleransi, keragaman budaya, suku dan agama, serta pribadinya yang santun, dan rendah hati," kata Said Abdullah. 

Said mengatakan, rekam jejak Ganjar yang baik harus tersampaikan kepada seluruh masyarakat. Menurut dia, pemimpin dengan rekam jejak yang baik sangat penting, karena tantangan bangsa ke depan amat berat.

"Potensi inilah yang akan terus kami sampaikan ke rakyat, bahwa sesungguhnya mereka memiliki sosok calon presiden yang memiliki keunggulan kualitatif yang bisa menjawab tantangan masa depan bangsa dan negara kita," kata Said menambahkan.

Sementara itu, politikus Partai Hanura Inas Nasrullah mengajak semua partai pendukung dan relawan fokus membuat strategi untuk pemenangan Ganjar.

Menurut dia, upaya merebut hati rakyat tidak cukup hanya dengan mengandalkan dukungan Presiden Joko Widodo dan Gibran Rakabuming.

"Jadi, segera saja partai-partai pendukung dan relawan Ganjar duduk bersama untuk menyusun konsep kampanye yang punya daya tarik tersendiri," ujar Inas.

Elektabilitas Cukup Baik

Inas menyebut elektabilitas Ganjar berdasarkan hasil riset beberapa lembaga survei memang cukup tinggi. Namun, itu belum menggambarkan bahwa Ganjar akan menang mudah di Pilpres 2024. 

"Oleh karena itu, partai pendukung harus benar-benar siapkan mental kampanye Pilpres secara tepat, baik daring maupun luring," kata Inas.

Yang menjadi masalah adalah rekam jejak dan prestasi yang bagaimana dari Ganjar ?
Sudah menjadi rahasia umum bagi masyarakat yang melek politik dan sosial, bahwa Ganjar mempunyai rekam jejak yang gelap, yaitu dengan terang-terangan mengaku mempunyai hobi film bokep. 

Bagi emak-emak kebanyakan jijik melihat film begituan, terutama emak-emak yg religius atau yang baik. Tapi emak-emak yang hidupnya dalam dunia hitam pastilah itu tak masalah, karena mereka pun menyukainya.

Kemudian terkait prestasi Ganjar, adalah menurut kesaksian warga Jawa Tengah sendiri, bahwasanya Ganjar tak beda dengan gubernur sebelumnya yaitu tidak memihak rakyat kecil, contoh dalam kasus waduk di Wadas. Belum jalan-jalan diseluruh Jateng kalah jauh dibandingkan dengan Yogyakarta maupun Jatim dan Jabar. ***


Terkait Batas Usia Capres-Cawapres, Jusuf Kalla: Hampir Semua Presiden RI di Atas 40 Tahun

Tidak ada komentar



Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) meminta agar semua pihak menunggu Mahkamah Konstitusi (MK) terkait uji materi batas minimum usia calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) 35 tahun yang tengah bergulir di Mahkamah Konstitusi (MK). 

"Ah kita tunggu MK saja," kata JK kepada wartawan di Jakarta Selatan, Senin (14/8/2023.

Lebih lanjut, ia menilai aturan yang berlaku sekarang, yaitu UU 7/2017 tentang Pemilu, sudah tepat. Sebab, aturan tersebut mencatat minimal usia capres dan cawapres adalah 40 tahun. Di usia 40 tahun itu, JK menyebut orang-orang sudah memiliki banyak pengalaman sehingga layak untuk maju menjadi capres atau cawapres.

"Jadi waktu itu di DPR pertimbangannya bahwa ini kan wakil presiden, Presiden RI ya, memimpin 270 juta orang tanpa pengalaman dan kepemimpinan yang kuat," ujar JK.

"Bagaimana bisa memimpin 270 juta orang? karena itu dipertimbangkan kematangan itu 40 tahun dan hampir semua Presiden RI sejak zaman Bung Karno itu di atas 40. Bung Karno itu yang pertama, yang termuda, 44 tahun. Bung Hatta justru 41 tahun," tambah JK.

Batas Usia Capres dan Cawapres Digugat

Sebelumnya, batas usia capres dan cawapres dalam UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu digugat ke Mahkamah Konstitusi (MK) oleh sejumlah pihak. Ketua MK Anwar Usman belum bisa memastikan apakah putusan MK mengenai itu bisa ditetapkan sebelum masa pendaftaran pasangan capres-cawapres ke KPU atau tidak.

"Ya enggak bisa diprediksi kapan, insyaallah, ya lihat situasi perkembangan sidang," kata dia di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (14/8).

Anwar menyatakan, tidak ada pihak yang bisa mendesak soal proses uji materi itu."Wah enggak ada (desakan). Siapa yang bisa mendesak?" ujar Anwar. Anwar lalu menyampaikan perkembangan penanganan gugatan uji materi itu. Menurutnya, masih ada tahap sidang untuk pembuktian terkait gugatan.

"Masih proses, masih pembuktian di sidang berikutnya," ucapnya.

Maka dari itu, Anwar tak bisa memprediksi kapan putusan uji materi soal batas usia capres dan cawapres itu ditetapkan oleh MK. Dia hanya berharap tahun ini bisa selesai.

"Ya kita lihat saja perkembangan ikuti saja ya. Ya mudah-mudahan (tahun ini), ya lihat saja," tutupnya.***


5 Hal Terkait Suara Dentuman Misterius dari Dalam Tanah Rumah Warga di Sumenep Madura

Tidak ada komentar



Sekira pukul 09.30 WIB pada Sabtu 12 Agustus 2023, warga Desa Moncek Tengah, Kecamatan Lenteng, Sumenep, Madura, Jawa Timur digegerkan dengan suara dentuman dari dalam tanah.

Video amatir yang memperlihatkan warga merekam suara dentuman itu pun viral di media sosial. Seorang warga terlihat merekam suasana desa ketika dentuman tersebut muncul.

Warga pun keluar dari rumah dan mencari sumber suara dentuman. Ternyata, suara misterius itu muncul dari bawah tanah. Seorang warga merekam suara dentuman tersebut.

Dalam video itu suara dentuman mirip suara orang menggali tanah atau memecahkan batu. Suara dentuman terdengar beberapa kali dari bawah tanah.

"Bunyi di dalam bumi. Seperti orang menggali sumur. Ada getaran-getaran di dalam bumi," kata seorang warga dalam video yang viral dikutip Senin (14/8/2023).

Demi keamanan, Polres Sumenep, Jawa Timur pun mengungsikan sebanyak lima kepala keluarga (KK) di Desa Moncek Tengah menyusul adanya suara dentuman dari dalam tanah yang ditempati kelima kepala keluarga tersebut dalam beberapa hari terakhir tersebut.

"Langkah ini kami lakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, apalagi penghuni rumah tersebut memang merasa khawatir," kata Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti di Sumenep, Jawa Timur, dilansir dari Antara.

Kelima kepala keluarga (KK), yakni Jakfar, Jazuli, Badrun, Ramli, dan Naim kompak mengaku mendengar dentuman misterius dalam bawah tanah rumah tempat tinggalnya.

Berikut sederet fakta terkait suara dentuman dari dalam tanah misterius bikin geger warga Desa Moncek Tengah, Kecamatan Lenteng, Sumenep, Madura, Jawa Timur.

1. Viral di Sosial Media dan Kesaksian Warga

Warga Desa Moncek Tengah, Kecamatan Lenteng, Sumenep, Madura, Jawa Timur digegerkan dengan suara dentuman dari dalam tanah. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu 12 Agustus 2023 lalu sekira pukul 09.30 WIB.

Video amatir yang memperlihatkan warga merekam suara dentuman itu pun viral di media sosial. Seorang warga terlihat merekam suasana desa ketika dentuman tersebut muncul.

Warga pun keluar dari rumah dan mencari sumber suara dentuman. Ternyata, suara misterius itu muncul dari bawah tanah. Seorang warga merekam suara dentuman tersebut.

Dalam video itu suara dentuman mirip suara orang menggali tanah atau memecahkan batu. Suara dentuman terdengar beberapa kali dari bawah tanah.

"Bunyi di dalam bumi. Seperti orang menggali sumur. Ada getaran-getaran di dalam bumi," kata seorang warga dalam video yang viral dikutip Senin (14/8/2023).

Selain itu, sebagian warga di desa ini menuturkan, suara dentuman dari dalam tanah sebelumnya juga pernah terjadi, akan tetapi waktunya sangat singkat.

"Yang lama baru kali ini. Kalau sebelumnya hanya antara satu hingga dua menit saja, setelah itu berhenti," kata warga setempat Qudsiyanto.

2. Polisi Sumenep Ungsikan Lima Keluarga

Polres Sumenep, Jawa Timur mengungsikan sebanyak lima kepala keluarga (KK) di Desa Moncek Tengah, Kecamatan Lenteng, menyusul adanya suara dentuman dari dalam tanah yang ditempati kelima kepala keluarga tersebut dalam beberapa hari terakhir ini.

"Langkah ini kami lakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, apalagi penghuni rumah tersebut memang merasa khawatir," kata Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti di Sumenep, Jawa Timur, dilansir dari Antara.

Sebelumnya pada Sabtu pagi sekitar pukul 09.30 WIB lima kepala keluarga (KK), yakni Jakfar, Jazuli, Badrun, Ramli, dan Naim warga Desa Moncek Tengah, Kecamatan Lenteng, Sumenep, Jawa Timur melaporkan terdengar suara dentuman dari dalam bumi yang ditempati rumah mereka.

Suara yang menggetarkan itu terdengar selama sekitar 45 menit. Terkadang seperti suara orang yang sedang menggali sumur dan memecah batu. Padahal tidak ada kegiatan penambangan di sekitar lokasi kejadian.

"Polsek Lenteng sudah melakukan pemeriksaan di sekitar lokasi tersebut, dan tidak ada kegiatan penambahan, sehingga kami meminta agar penghuni rumah tersebut sebaiknya mengungsi ke tempat yang lebih aman," kata Widiarti.

Pihak berwenang dari instansi terkait di lingkungan Pemkab Sumenep juga telah datang ke lokasi dan mulai melakukan penyelidikan terkait suara dentuman dari dalam tanah kelima kepala keluarga di Desa Moncek Tengah, Kecamatan Lenteng itu.

"BPBD Pemkab Sumenep tadi juga sudah ke lokasi dan masih melakukan penyelidikan apa yang menjadi penyebab suara dentuman dari dalam tanah yang ditempati kelima KK itu," katanya.

Pihaknya meminta penghuni agar segera mengungsi ke tempat aman demi mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.

"Tugas kami adalah mengantisipasi dengan meminta penghuni kelima rumah untuk sementara mengungsi ke tempat yang lebih aman," jelas dia.

3. BPBD Datangkan Pakar Geologi dan BMKG

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumenep mendatangkan ahli geologi dari ITN (Institut Teknologi Nasional) Malang, untuk menyelidiki suara dentuman dari dalam tanah di Desa Moncek Timur Kecamatan Lenteng.

Selain mendatang tim dari ITN Malang, BPBD Pemkab Sumenep juga mendatangkan tim dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Sumenep Wahyu Kurniawan Pribadi menuturkan, suara dentuman dari dalam bumi terdengar di lima rumah warga di Desa Moncek Tengah, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep.

Suara itu sudah terdengar sejak beberapa hari terakhir dan yang paling lama pada Sabtu 12 Agustus 2023 mulai sekitar pukul 09.30 WIB hingga 10.30 WIB.

"Suaranya seperti benturan benda keras atau seperti kegiatan orang menggali sumur di dalam bumi. Tapi, di sana tidak ada aktivitas apapun," katanya, Senin (14/8/2023), dikutip dari Antara.

Akibat kejadian itu, warga dan pemilik rumah panik, sehingga petugas terpaksa mengungsikan kelima penghuni rumah tersebut ke tempat yang lebih aman.

"Tim BPBD dibantu polisi dan TNI malam ini tetap berada di lokasi kejadian untuk memantau perkembangan situasi sambil menunggu tim dan ITN dan BMKG tiba di lokasi kejadian," terang Wahyu.

4. Suara Berasal dari Aktivitas Gua di Dalam Bumi Bawah Tanah Rumah Warga

Melansir dari Merdeka,com, Dr. Amien Widodo, Dosen di Departemen Geofisika ITS, mengungkapkan bahwa kemungkinan penyebab dari fenomena bunyi misterius ini dapat dikaitkan dengan adanya gua atau rongga bawah tanah.

Pandangan ini diperkuat oleh ciri-ciri lingkungan tanah di desa tersebut, yang memang seringkali mengandung batuan kapur.

Dalam konteks ini, dugaan penyebab yang paling rasional adalah gesekan atau benturan antara material-material di dalam rongga bawah tanah, yang kemudian menghasilkan bunyi menyerupai ketukan.

Seperti dalam video yang tengah viral, suara ketukan bisa didengar dari tepi pondasi rumah warga. Setidaknya dilaporkan ada 5 kepala keluarga yang mengungsi akibat suara yang muncul dari dalam tanah di bawah rumah mereka. Mereka ialah Jakfar, Hamim Jasuli, Badrun, Ramli, dan Naim.

5. BMKG Pasang Alat Pendeteksi Gempa


Tim dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pasuruan memasang alat pendeteksi gempa seismograf untuk menelusuri penyebab munculnya dentuman mistrius di Desa Moncek Tengah, Sumenep, Jawa Timur.

Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Pasuruan, Suwarto mengatakan, seismograf sudah dipasang di lokasi munculnya dentuman misterius sejak Minggu 13 Agustus 2023 lalu.

"Kami mohon waktu untuk menganalisa dan mengolah data dari seismograf. Mohon waktu agar hasilnya komprehensif. Kami juga berharap warga tetap tenang. Masih aman," kata Suwarto dilansir dari Antara, Senin (14/8/2023).

BMKG, kata Suwarto, sudah mengantongi data hasil seismograf (time digital seismograph) di lokasi fenomena alam berupa suara dan getaran dari dalam tanah di Desa Moncek Tengah, Sumenep, Jawa Timur.

"Kami sudah dapatkan data dari seismograf dan masih diunduh. Ini tentu butuh analisa dan waktu untuk dikaji lebih komprehensif," ucap Suwarto.

Hingga Senin 14 Agustus 2023 siang, di lokasi munculnya suara dan getaran dari dalam tanah di Desa Moncek Tengah itu masih dipenuhi warga yang ingin melihat fenomena alam tersebut.

Selain anggota Polsek dan Koramil Lenteng, sejumlah personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep juga terlihat siaga di lokasi. ***



Kenapa Penyidikan Menpora Dito Ariotedjo di Kasus BTS Kominfo Berhenti ?

Tidak ada komentar



- Lembaga Pengawasan, Pengawalan, dan Penegakan Hukum Indonesia (LP3HI) telah melayangkan gugatan praperadilan terhadap Kejaksaan Agung (Kejagung) ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), terkait dugaan penghentian penyidikan terhadap Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo di kasus korupsi BTS 4G BAKTI Kominfo yang telah merugikan keuangan negara hingga Rp6 triliun lebih.

Sidang praperadilan tersebut telah dijadwalkan digelar di PN Jaksel pada Senin, 31 Juli 2023, namun kemudian diundur pada hari ini, Senin (14/8/2023). Pihak Kejagung pun terpantau mangkir dalam dua kali kesempatan tersebut.

“Termohon (Kejaksaan Agung) sudah dipanggil, surat sudah diterima, artinya sudah dipanggil secara patut ya. Kita panggil lagi dengan peringatan ya,” tutur Hakim Hendra Utama Sutardodo dalam persidangan di PN Jaksel.

Sidang kali ini hanya dihadiri LP3HI selaku pemohon dan pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selaku turut termohon. Sementara dari Kejagung selaku termohon, tidak ada yang datang mengikuti persidangan.

“Jika pemohon tidak hadir maka persidangan akan dilanjutkan, satu minggu ke depan pemohon dan turut termohon hadir tidak perlu dipanggil, termohon dipanggil dengan peringatan,” jelas Hakim Hendra.

Diketahui, LP3HI melayangkan gugatan praperadilan terhadap Kejagung lantaran diduga telah menghentikan penyidikan atas empat pihak yang dinilai terlibat dalam kasus dugaan korupsi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dalam penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kominfo Tahun 2020-2022. 

Tiga gugatan dengan klasifikasi perkara sah atau tidaknya penghentian penyidikan itu didaftarkan LP3HI pada 21 Juli 2023. Dalam gugatan nomor 79/Pid.Pra/2023/PN JKT.SEL, Kejagung diduga telah menghentikan penyidikan terhadap Menpora Dito Ariotedjo.




Kejagung Diduga Tidak Mengusut Jemmy Sutjiawan

Selanjutnya, dalam gugatan dengan nomor 80/Pid.Pra/2023/PN JKT.SEL, Kejagung dinilai tidak lagi mengusut keterlibatan Jemy Sutjiawan selaku Direktur PT Sansaine Exindo, yang telah diperiksa berulang kali dan dicegah ke luar negeri.

Kemudian untuk gugatan dengan nomor 81/Pid.Pra/2023/PN JKT.SEL, Kejagung dianggap menghentikan penyidikan terhadap Nistra Yohan dan Sadikin. Nistra Yohan diketahui merupakan staf ahli anggota Komisi I DPR RI, yang berdasarkan BAP terdakwa namanya masuk di dalam 11 daftar diduga penerima aliran dana kasus korupsi BTS 4G BAKTI Kominfo. 

Nistra diduga menerima Rp70 miliar. Sementara Sadikin yang namanya juga masuk dalam 11 daftar diduga penerima aliran dana rasuah, diduga menerima Rp40 miliar.


Densus 88 Temukan Puluhan Senjata hingga Ratusan Amunisi Disita dari Rumah Tersangka Teroris Bekasi

Tidak ada komentar



- Detasmen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menggeledah rumah tersangka teroris inisial DE di kawasan Harapan Jaya, Bekasi Utara, Senin (14/8/2023). 

"Benar (dalam proses geledah)," kata Juru Bicara Densus 88, Kombes Aswin Siregar, Senin.

Dia membenarkan senjata api yang diamankan mencapai puluhan beserta ratusan amunisi dari berbagai jenis kaliber. Namun, dia belum bisa merincikan total senjata dan amunisi yang disita.

"Penyidik sedang mendata detail jenis dan jumlahnya," ujar Aswin.

Yang jelas, dari dokumentasi yang diterima, lanjut dia, ada sejumlah senjata, magazine dan satu box amunisi.

Menurut dia, penggunaan senjata oleh tersangka DE masih dalam penyidikan oleh tim Densus 88. Dia menduga, DE juga terlibat dari berbagai aksi terorisme lainnya seperti pengumpulan dana untuk keperluan memenuhi kebutuhan kelompok teroris.


"Pelaku diduga memiliki senjata rakitan serta terlibat dalam penggalangan dana. Pelaku menjadi admin dan pembuatan beberapa channel aplikasi Telegram yang berisikan arsip film dokumenter dan breaking news yang merupakan channel update teror global yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia," kata Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan dalam keteranganya.

Terafiliasi dengan ISIS

Tersangka DE merupakan pegawai BUMN dari perusahaan PT Kereta Api Indonesia (KAI) diduga berafiliasi kepada kelompok teroris ISIS. Dengan aktif melakukan propaganda di media sosial dengan memberikan motivasi untuk jihad melalui media sosial Facebook.

"Pelaku memposting di Facebook berupa poster digital berisikan teks pembaruan Baiat dalam bahasa Arab dan bahasa Indonesia kepada pemimpin Islamic State yaitu Abu Al Husain Al Husaini Al Quraysi," ujarnya.***


Kenali Gejala, Penyebab, Flu Singapura dan Pengobatan yang Harus Dilakukan

Tidak ada komentar



Di zaman setelah pandemi, banyak sekali penyakit yang timbul dan mulai menyerang. Salah satu di antaranya adalah Flu Singapura. Tidak memandang usia, Flu Singapura banyak menyerang anak-anak dan orang tua, dikutip dari Channelnewsasia.com.

Dilansir oleh Morinagaplatinum.com, Flu Singapura atau yang sering dikenal sebagai penyakit tangan, kaki, dan mulut (Hand, foot, and mouth disease atau HFMD), penyakit ini umumnya disebabkan oleh sekelompok virus yang disebut enterovirus.

Flu Singapura ini lebih sering menyerang anak kecil dibandingkan rentetan usia lainnya karena si kecil tidak memiliki imun tubuh seperti orang dewasa. Salah satu faktornya adalah karena kurangnya mencuci tangan. 

Berdasarkan studi yang dilakukan di negara Singapura, Hong Kong, dan Jepang, menemukan kalau Flu Singapura lebih mudah penyebarannya di daerah yang memiliki suhu panas, kelembaban yang tinggi, dan angin yang kencang.

Flu Singapura pertama kali ada pada tahun 1957 di Toronto, Kanada. Memang terdengar tidak sesuai dengan nama penyakitnya, tapi pada saat yang bersamaan di tahun tersebut, Negara Singapura dilanda dengan penyakit yang sama (Flu Singapura) dan terdapat banyak sekali kasus kematian. Sampai saat ini, tidak ada pengobatan khusus untuk mengatasi atau menghindari diri dari penyakit ini.

Berikut adalah penyebab, gejala, dan pengobatan dari Flu Singapura.

Penyebab Flu Singapura

Dilansir oleh Emc.id Flu Singapura disebabkan oleh virus Coxsackie Virus Strain A16. Virus Coxsackievirus adalah bagian dari virus bernama Enteroviruses.  Dimana virus-virus ini bisa dikategorikan sebagai virus yang mudah menular dari satu orang ke orang lainnya.

Pertama virus yang terdapat pada Flu Singapura pertama-tama akan menyerang bagian mulut, khususnya sekitar amandel dan kemudian masuk ke sistem pencernaan. Pada akhirnya, virus akan menyebar ke seluruh tubuh melalui aliran darah. Cara penyebaran dari Flu Singapura adalah dengan cara sebagai berikut:

Virus akan tersebar melalui cairan atau butiran-butiran yang keluar dari tenggorokan atau hidung yang keluar saat bersin,
Ludah atau liur yang keluar saat batuk,
 Cairan yang keluar dari selaput lepuh,
Segala macam benda yang sudah terkontaminasi oleh orang yang terkena Flu Singapura.

Gejala dari Flu Singapura

Memiliki gejala seperti demam pada umumnya, orangtua harus lebih teliti dan waspada terhadap gejala-gejala dari Flu Singapura. Berikut adalah gejala-gejala Flu Singapura dilansir oleh Emc.id:

  1. Demam tinggi dan sakit tenggorokan,
  2. Kehilangan nafsu makan,
  3. Terdapat luka seperti melepuh (sariawan) di bagian lidah, gusi, dan dalam pipi,
  4. Terdapat ruam merah,
  5. Anak-anak atau balita akan lebih mudah untuk tersinggung,
  6. Sakit perut.

Dilansir oleh Morinagaplatinum.com, masa inkubasi dari virus Flu Singapura berlangsung selama 3 sampai 6 hari. Gejala pertama akan mulai sesuai dengan urutan di atas. Saat penderita makan atau menelan sesuatu, penderita akan merasakan nyeri. Alhasil, penderita akan kehilangan nafsu makan dan menjadi lemas. 

Sariawan biasanya akan muncul selang 1 sampai 2 hari setelah demam muncul. Setelah itu akan diikuti dengan ruam di sekitar daerah tangan dan kaki.

Pengobatan dari Flu Singapura

Dilansir oleh Pelangischoolbali.com, tidak ada obat khusus untuk mengobati atau mencegah Flu Singapura atau HFMD. Namun, biasanya jika seorang anak atau orang tua yang terpapar dengan penyakit ini akan ditangani dengan beberapa cara seperti berikut:

Dilansir oleh Morninggaplatinum.com, berikut adalah cara yang bisa dilakukan saat anak anda terpapar Flu Singapura:

  • Berikan si kecil makanan yang mudah ditelan seperti bubur dan sup.
  • Berikan pengobatan yang dapat membantu dalam penurunan demam atau nyeri,
  • Mengonsumsi banyak cairan. Jenis cairan bisa berbentuk minuman dingin, hal ini guna mengurangi rasa sakit di tenggorokan,
  • Pastikan anak beristirahat dengan cukup,
  • Oleskan krim anti gatal pada ruam,
  • Ajarkan si kecil untuk berkumur, air kumuran disarankan terbuat dari air garam dan lakukan metode tersebut secara berulang kali. Hal ini dapat membantu mengurangi sariawan.
  • Berikut adalah cara yang bisa dilakukan dilansir oleh Emc.id

Berikan obat penurunan demam. Namun, jangan menggunakan sembarang obat demam, usahakan obat yang sudah diresepkan oleh dokter. Istirahat dengan cukup dan minum minuman yang dingin untuk mengurangi sakit tenggorokan,

Hindari makanan dan minuman yang mengandung rasa asam dan pedas. Hal ini dilakukan demi menghindari rasa perih pada luka. Perlu diingat makanan yang dikonsumsi selama terpapar dengan virus Flu Singapura adalah makanan yang mengandung banyak nutrisi terutama yang mengandung nukleotida dan laktoferin. 

Nukleotida serdiri merupakan kandungan protein yang yang dibutuhkan tubuh untuk dapat memperkuat kekebalan tubuh terhadap infeksi dan nutrisi ini akan membantu membentuk metabolisme tubuh yang baik. Sedangkan, laktoferin berfungsi sebagai antimikroba dan berguna sebagai sistem kekebalan tubuh, serta memaksimalkan daya tahan tubuh yang maksimal. 

Kedua nutrisi ini akan membantu meningkatkan kekebalan tubuh sehingga proses pemulihan berjalan lebih lancar. Hal ini perlu diperhatikan agar orang yang sudah terpapar dengan Flu Singapura tidak akan terpapar dengan penyakit lainnya.

Pencegahan yang bisa dilakukan

Dilansir oleh EMC.id, ada 6 cara yang bisa dilakukan untuk mencegah datangnya virus Flu Singapura, seperti berikut,

  1. Menghindar dari orang yang terkena Flu Singapura sampai mereka dinyatakan sembuh,
  2. Rutin membersihkan area yang terkontaminasi virus,
  3. Ajari anak untuk tidak memasukan apapun kedalam mulut sebelum mencuci tangan. Pada dasarnya mengajarkan mereka untuk tidak sembarangan memasukan apapun kedalam mulut,
  4. Jangan mencium anak yang terkena Flu Singapura,
  5. Hindari berbagai macam peralatan dan barang pribadi penderita Flu Singapura.




5 Jurus Manjur agar Tak Gampang diSepelekan Orang

Tidak ada komentar



- Kita tak bisa memaksa semua orang selalu menyukai kita. Kita juga tak bisa memastikan semua hal yang kita lakukan bisa disukai semua orang. Yang bisa kita lakukan adalah berusaha melakukan segala sesuatunya sebaik mungkin sesuai dengan kemampuan kita.

Satu tantangan yang kerap kita hadapi saat menjalani hidup adalah menyikapi orang-orang yang meremehkan kita. Kita memang tak bisa menghindari situasi ketika kita dipandang sebelah mata oleh mereka, tapi kita bisa berusaha untuk mencegah hal itu terjadi. Caranya bisa dimulai dengan melakukan cara-cara elegan berikut ini.

1. Menghargai Orang Lain

Kalau ingin lebih dihargai orang lain, maka kita bisa berusaha untuk lebih dulu menghargai mereka. Tak perlu mengharapkan imbalan atau balasan yang sama dari mereka. Cukuplah fokus untuk memperlakukan siapa saja yang ada di sekitar kita dengan baik dan sopan. Utamakan untuk menjadi pribadi yang baik dengan niat baik pula sebab menjadi orang baik tak akan membuat kita menyesali apa pun.

2. Meningkatkan Resiliensi

Bekali diri dengan karakter yang lebih tangguh menjadi pribadi dengan resiliensi yang lebih baik. Mengutip buku Almost Adulting, resiliensi dikenal sebagai proses adaptasi seseorang saat menghadapi masalah, kesulitan, trauma, atau stresor yang cukup berat. Berusahalah untuk meningkatkan kemampuan kita menyesuaikan diri dengan hal dan perubahan baru dalam kehidupan. Sehingga ketika ada orang yang memandang kita sebelah mata, kita bisa tetap menjaga kontrol diri agar tidak terhanyut pada pandangan negatif mereka.

3. Membiasakan Sikap Rendah Hati

Tak perlu bersikap angkuh atau sombong demi mendapat pengakuan atau validasi dari orang lain. Cobalah untuk tetap bersikap rendah hati. Melansir laman Indeed, kerendahan hati bisa menjadi sifat yang memberdayakan yang memungkinkan kita memahami kekuatan dan kelemahan kita melalui lensa penerimaan. Dengan tetap rendah hati, kita bisa tetap berusaha tenang menghadapi penghakiman orang lain sebab kita sudah tahu dan telah mengenali nilai-nilai diri terbaik yang kita miliki.

4. Memberdayakan Potensi Diri

Cobalah untuk fokus meningkatkan dan mengoptimalkan potensi dan kelebihan diri yang kita miliki. Terlepas dari kekurangan atau kelemahan diri yang kita miliki, kita bisa menjaga pandangan positif terhadap diri sendiri dengan memaksimalkan kelebihan yang kita punya. Pesona karismatik diri kita pun bisa makin terpancar kuat dengan keberanian untuk mengoptimalkan potensi terbaik yang kita punya.

5. Memiliki Penghasilan Sendiri

Di zaman modern dengan dinamika perubahan yang begitu cepat ini, kita perlu menjadi perempuan yang berdaya. Bisa dimulai dengan memiliki pekerjaan atau mempunyai penghasilan sendiri. Dijelaskan dalam Bab Kemerdekaan di buku Psychology of Money, orang ingin menjadi lebih kaya agar lebih bahagia. "Kebahagiaan adalah subjek rumit karena semua orang berbeda. Namun, jika ada kesamaan umum di kebahagiaan (bahan kebahagiaan universal) itu adalah bahwa orang ingin memegang kendali atas hidupnya." Dengan punya penghasilan sendiri setidaknya kita bisa memiliki kebahagiaan sendiri atas kebebasan untuk memegang kendali atas kehidupan yang kita jalani. Sehingga saat ada orang yang meremehkan kita, kita tak terlalu terusik karenanya.

Itu tadi sejumlah cara yang bisa diupayakan agar tidak gampang dipandang sebelah mata oleh orang lain. Semoga infonya bermanfaat, ya.***


Depot Rudal Iran di Suriah Meledak Bikin Gempar Penduduk

Tidak ada komentar



- Sebuah ledakan dahsyat mengguncang area timur ibu kota Suriah, Damaskus pada Minggu (13/8), dengan ledakan yang diduga berasal dari gudang senjata milik milisi pro-Iran.

Informasi ledakan tersebut telah dikonfirmasi oleh Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, meski sumber ledakan itu belum diketahui dengan pasti.

"Kami tidak tahu apakah itu serangan udara atau operasi darat," kata kepala Observatorium, Rami Abdel Rahman.

Namun serangan itu diduga dilakukan oleh pasukan Israel, yang kerap kali melancarkan serangannya di Suriah, sejak dimulainya perang lebih dari satu dekade lalu, untuk menargetkan pasukan yang didukung Iran, seperti Hizbullah dan posisi militer Suriah.

Serangan serupa sebelumnya dikabarkan juga terjadi pada Senin pekan lalu, di mana empat tentara Suriah dan dua pejuang yang didukung oleh Iran dilaporkan tewas akibat serangan udara Israel di dekat Damaskus.

Sejak perang meletus pada 2011 lalu, Israel telah lama menjadi pelaku serangan di Suriah, meskipun jarang memberikan komentar resmi. Namun mereka berulang kali menegaskan bahwa tidak akan membiarkan musuh bebuyutannya, Iran, memperluas jejaknya di negara itu.

Sejauh ini, akibat perang di Suriah tercatat telah menyebabkan lebih dari 500.000 kematian dan mendorong jutaan orang untuk mengungsi. ***


Untuk Sekedar Bertahan Hidup, Rakyat Sudan Memulai Bisnis Kecil-Kecilan

Tidak ada komentar


- Konflik berkecamuk di Sudan telah merusak banyak aspek kehidupan warganya, termasuk pekerjaan dan pendapatan masyarakat. Masyarakat yang dulu bekerja sebagai dosen, guru, hingga PNS kini telah terpengaruh oleh konflik antara militer dan paramiliter Rapid Sudan Force (RSF) yang meletus sejak 15 April lalu, hingga saat ini.

Dalam upaya bertahan hidup, seorang dosen teknik dari Universitas Khartoum, Ali Seif, terpaksa menjadi pembuat sabun di kamp pengungsian darurat setelah menjadi pengangguran akibat pertempuran yang terjadi di negaranya.

Seperti tiga juta pengungsi lainnya, Seif mengatakan rumahnya dirampok oleh paramiliter, dan mulai mengungsi ke Wad Madani, sebuah kota yang hingga saat ini belum terlibat dalam konflik, tetapi terletak hanya 150 kilometer dari daerah pertempuran.

Menurut pengakuannya, sejak Maret dia belum menerima gaji, dan kondisi bank-bank di negara itu telah ditutup. Untuk bertahan hidup, ia mulai berjualan sabun.

"Kemalangan membuatmu kreatif. Saya perhatikan tidak ada sabun yang tersisa di pasaran meskipun semua orang menginginkannya, jadi saya memutuskan untuk membuat sabun batangan," kata Seif.

Mengutip The Peninsula, Minggu (13/8), Seif bukan satu-satunya yang merasakan dampak perang ini. Banyak orang lain yang juga kehilangan pekerjaan dan pendapatan, termasuk Michelle Elia Moussa, seorang guru, yang kini berjualan kue sebagai upaya bertahan hidup.

"Saya sudah putus asa dan mengabaikan ambisi saya untuk menjadi guru yang brilian," katanya.

"Saya tidak nyaman, saya malu, tapi ini perang. Saya tidak punya pilihan. Tanpa pekerjaan, saya tidak dapat menghidupi diri sendiri," tambahnya.

Kisah kedua pengungsi tersebut merupakan contoh dari jutaan warga Sudan lainnya yang merasakan krisis akibat perang yang berkecamuk di negaranya. ***


Don't Miss
© all rights reserved 2023
Created by Mas Binde